Tahukah Anda, Apa Bandara Internasional Pertama di Indonesia?
Merdeka.com - Tahukah Anda apa bandar udara (bandara) internasional pertama di Indonesia? Jawabannya ialah Bandara Kemayoran, Jakarta.
Dikutip dari laman instagram Angkasa Pura I, Bandar Udara Kemayoran merupakan bandar udara pertama di Indonesia yang dibuka untuk penerbangan internasional.
Bandara ini dibangun pada zaman Hindia Belanda tahun 1934. "Kala itu Bandara Kemayoran difungsikan sebagai pertahanan keamanan oleh Pemerintah Belanda," tulis AP I.
-
Kapan Indonesian Airways berdiri? Akhirnya pada 26 Januari 1949 berdirilah sebuah perusahaan maskapai yang bernama Indonesian Airways yang menggunakan DC-3 Dakota.
-
Siapa pilot pertama Indonesia yang terbang setelah kemerdekaan? Adisutjipto menjadi orang Indonesia pertama yang menerbangkan pesawat setelah kemerdekaan. Penerbangan itu terjadi 27 Oktober 1945 pukul 10.00 selama 30 menit.
-
Apa nama pesawat angkut pertama Indonesia? Pesawat DC-3 Dakota kemudian diberi nama 'Seulawah'.
-
Kapan pembangunan Kebayoran Baru dimulai? Pembangunan kemudian mulai dilaksanakan usai peletakan batu pertama pada 8 Maret 1949.
-
Kapan mereka memulai penerbangan? Penerbangan mereka yang berlangsung selama 64 hari, 22 jam, dan 19 menit di atas Las Vegas berhasil memecahkan rekor penerbangan terlama di dunia pada saat itu.
-
Kapan Jakarta didirikan sebagai pusat peradaban? Mengutip jakarta.go.id, awal terbentuknya Jakarta sebagai salah satu pusat peradaban bermula di tahun 397 M.
Pada tanggal 20 Februari 1964, Angkasa Pura Airports resmi mengelola secara penuh aset dan operasional Bandara Internasional Kemayoran, Jakarta.
Bandara Kemayoran ©WikipediaSebagai informasi juga, Angkasa Pura Airports adalah pelopor pengusahaan kebandarudaraan secara komersial di Indonesia sejak tahun 1962.
Semua bermula dari keinginan Presiden RI Soekarno yang baru kembali dari Amerika Serikat. "Saat itu, beliau menegaskan keinginannya agar lapangan terbang di Indonesia dapat setara dengan milik negara maju."
Terhitung sejak 20 Februari 1964, Angkasa Pura Airports yang masih bernama PN Angkasa Pura Kemayoran, resmi mengambil alih secara penuh aset dan operasional Pelabuhan Udara Kemayoran Jakarta dari Pemerintah RI.
Hingga akhirnya tepat pada 31 Maret 1985, Bandara Kemayoran resmi berhenti beroperasi.
Kemayoran Airport pernah menjadi salah satu lokasi penting dalam penggalan cerita komik berseri karangan orang Belgia, Georges Remi atau Herge, yaitu 'the adventure of Tintin'.
Dalam seri Flight 714 (vol 714 pour sydney), diceritakan dalam perjalanannya dari Eropa menuju Sydney, wartawan pemberani Tintin bersama Kapten Haddock, Profesor Calculus, dan anjing kesayangannya snowy, pernah mendarat di Bandara Kemayoran untuk mengisi bahan bakar. Selama di Jakarta, Tintin bertemu dengan teman lamanya bernama Piotr Skut dan terlibat petualangan luar biasa di wilayah yang dalam komik disebut Sondonesia.
(mdk/bim)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bandara Husein Sastranegara memiliki peran penting saat penjajahan Jepang.
Baca SelengkapnyaNama Husein Sastranegara diambil dari nama seorang pilot militer AURI yang telah gugur pada saat latihan terbang di Yogyakarta tangal 26 September 1946.
Baca SelengkapnyaBekas landasan pacu bandara kini telah padat oleh rumah-rumah penduduk dan bangunan lainnya.
Baca SelengkapnyaKeberadaan pesawat terbang sudah menjadi harapan warga Hindia Belanda sejak lama.
Baca SelengkapnyaJauh sebelum ada Bandara YIA, Yogyakarta ternyata sudah punya bandara udara yang dibangun pada masa pemerintahan Belanda. Kini jejaknya hilang tak bersisa
Baca SelengkapnyaNama bandara ini diambil dari nama Perdana Menteri Indonesia terakhir
Baca SelengkapnyaBandara ini menjadi bandara alternatif bagi yang ingin menuju ke Kediri tanpa harus melalui bandara Juanda.
Baca SelengkapnyaJokowi memastikan Bandara Kertajati mulai beroperasi penuh pada Oktober 2023 atau menerima pengalihan penerbangan komersial dari Bandara Husein Sastranegara.
Baca SelengkapnyaPesawat persembahan dari masyarakat Aceh ini menjadi langkah besar industri penerbangan sipil di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPemerintah VOC, kongsi dagang Hindia-Belanda, membangun sarana kereta api untuk pengiriman hasil tani yang kemudian akan diperdagangkan.
Baca SelengkapnyaNama Lanud Sulaiman diambil dari seorang prajurit AURI yang gugur karena kecelakaan pesawat di Kiaracondong.
Baca SelengkapnyaPembangunan Bandara Kertajati sangat rumit. Bahkan proyek ini sempat mangkrak selama beberapa tahun.
Baca Selengkapnya