Target Produksi Gas Pertamina Tahun Depan Turun Jadi 2.944 MMscfd

Merdeka.com - PT Pertamina (Persero) menargetkan produksi minyak sebesar 414 ribu barel per hari (bph) pada 2019. Sedangkan gas sebesar 2.944 juta kaki kubik per hari (Milion stadar cubic feet per day (MMscfd).
Senior Vice President Upstream Strategic Planning and Operation Evaluation Pertamina, Meidawati mengatakan, target produksi minyak ini lebih tinggi dibanding 2018 yang hanya 400 ribu bph. Sedangkan target produksi gas lebih rendah dibanding 2018 yang mencapai 3.069 MMscfd.
"Minyak berarti ada kenaikan, gas turun sedikit," kata Meidawati, dikutip di Jakarta, Minggu (11/11).
Meidawati mengungkapkan, penyebab produksi minyak Pertamina tahun depan bisa lebih tinggi dari 2019, salah satunya adalah meningkatnya produksi minyak di Lapangan Banyu Urip, Blok Cepu, Bojonegoro dan kenaikan produksi minyak dari sumur yang digarap Pertamina di luar negeri.
"Kalau minyaknya naik karena punya dari Banyu Urip naik, dari internasional naik," tuturnya.
Soal gas, Pertamina menurunan target produksi gas tahun depan karena beberapa cadangan pada beberapa sumur di antaranya Blok Mahakam mengalami penurunan.
"Karena ada masalah di Musi, penurunan reservoar, kemudian juga ada penurunan sedikit dari Mahakam," tandasnya.
Reporter: Pebrianto Eko Wicaksono
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya