Temui Menko Luhut, Setya Novanto ngaku tak bahas soal Freeport

Merdeka.com - Ketua Umum Partai Golkar, Setya Novanto menyambangi kantor Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan di Jakarta. Dalam pertemuan ini, Setnov mengaku tidak membahas soal PT Freeport Indonesia (PTFI).
"Waduh, enggak (bahas soal Freeport)," ucapnya di Jakarta, Senin (21/11).
Mantan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) ini menjelaskan, kedatangan kali ini hanya ingin melihat kantor baru Luhut setelah tidak lagi menjadi Menteri Politik Hukum dan HAM. Selain itu, dia juga menyampaikan hasil pertemuannya dengan beberapa elit politik dalam 100 hari kerjanya sebagai ketua umum partai berlambang beringin.
"Jadi lihat kantor baru Pak Luhut, bagaimana suasananya sambil ya courtesy call. Menyampaikan hal-hal yang tentu dalam perjalanan 100 hari menyampaikan beberapa hal pertemuan saya dengan pak Surya Paloh, dengan Ibu Mega. Dengan pak Surya Paloh memberikan kesan yang baik untuk kedamaian," tandas dia.
Setnov sendiri datang sekitar pukul 16.00 WIB dengan menggunakan mobil pribadinya dan dikawal mobil polisi. Pertemuan tersebut dilakukan tertutup dan dilakukan hampir selama 60 menit.
Sebagaimana diketahui, PT Freeport saat ini tengah menunjuk Presiden Direktur baru yaitu Chappy Hakim. Jaringan Advokasi Tambang (JATAM) mempertanyakan keputusan PT Freeport Indonesia (PTFI) dan pemerintah Indonesia yang memilih Chappy Hakim. Sebab, Chappy merupakan seorang purnawirawan TNI, bukan pebisnis.
Koordinasi Nasional Jatam, Merah Johansyah mengatakan, jika pemerintah memilih Chappy untuk kepentingan bisnis, langkah tersebut tidaklah tepat.
"Apakah Chappy Hakim punya kapasitas bisnis kalau kepentingannya hanya bisnis? Enggak kan. Kecakapannya apa? Latar belakang dia itu militer," ujarnya kepada merdeka.com saat ditemui di kantor Komnas HAM, Jakarta, Senin (21/11).
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya