Tips Balik Mudik Lebaran 2019 Tanpa Terkena Macet dari Menhub Budi
Merdeka.com - Kementerian Perhubungan memprediksi puncak arus balik Lebaran 2019 terjadi pada 8 hingga 9 Juni 2019 mendatang. Pada saat tersebut, masyarakat yang berangkat mudik sebelum Lebaran akan kembali ke Jakarta seiring dengan berakhirnya cuti bersama.
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, mengimbau masyarakat kembali ke ibukota lebih cepat dari perkiraan puncak arus balik. Dia menyarankan masyarakat kembali pada 7 Juni 2019. "Tanggal 7, sebelum puncak arus balik, itu paling enak kembali ke Jakarta," ujarnya di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta (6/6).
Menhub Budi juga mengimbau agar ketika melakukan perjalanan masyarakat atau pengemudi tidak dalam keadaan letih. Pada beberapa jalur balik, pemerintah bersama pengelola jalan tol khususnya sudah menyediakan tempat-tempat untuk peristirahatan sementara.
-
Kapan puncak arus mudik Lebaran? Arus mudik Lebaran diperkirakan terjadi pada 19-21 April 2023.
-
Kapan puncak arus balik Lebaran 2023 terjadi? PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 1.589.499 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek pada 24-29 April 2023 yang dipantau dari 4 Gerbang Tol (GT) Utama.
-
Kapan puncak arus mudik diprediksi terjadi? Puncak arus mudik di Terminal Tirtonadi sendiri diprediksi terjadi pada 8 April atau H-2 Lebaran.
-
Siapa yang akan mudik Lebaran? 123 Juta orang diperkirakan mudik Lebaran.
-
Kapan puncak arus mudik 2024 terjadi? 'Jadi kalau tahun 2023 itu di H-3, kali ini bergeser di H-4 dengan tingkat puncak arus mudiknya yang turun dan ini tersebar di hari-hari sebelumnya,' tambah dia.
-
Kapan puncak mudik 2024 diprediksi? Jasa Marga Juga memprediksi puncak arus mudik lebaran 2024 akan jatuh pada 6 April 2024.
"Berikutnya, kita mengimbau pengemudi jangan dalam keadaan letih. Kalau letih tidur dulu karena kalau letih bahaya. Mereka kita harapkan merencanakan kapan mereka berhenti. Jangan di bahu jalan. Karena kalau berhenti itu bikin kemacetan," jelasnya.
Mantan Direktur Utama Angkasa Pura II tersebut juga menyarankan, bagi masyarakat yang datang dari Jawa berhenti di kota-kota yang memiliki area parkir dan fasilitas yang cukup baik.
"Itu dari Batang, Pekalongan, Tegal, Brebes, Cirebon itu tempat berhenti yang enak. Mau sholat, makan, enak semua. Saya juga sarankan (pemudik Lebaran 2019) agar berhenti tidak di bahu jalan tapi di kota itu," tandasnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Karena dua hari itu masih sepi sehingga pemudik bisa lebih nyaman menempuh perjalanan pulang.
Baca SelengkapnyaBudi menerangkan puncak arus mudik terjadi pada H-4 dan H-3 lebaran.
Baca SelengkapnyaIni berbeda jika dibandingkan dengan arus mudik 2023, di mana masyarakat banyak memilih siang hari.
Baca SelengkapnyaMenteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengusulkan pegawai WFH dari kampung halaman untuk mengurangi kemacetan pada arus balik.
Baca SelengkapnyaJokowi mengimbau dan mengajak masyarakat untuk mudik lebih awal
Baca SelengkapnyaMenteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memprediksi 193,6 juta orang Indonesia melakukan perjalanan saat libur Lebaran Idulfitri 1445H/2024 Masehi.
Baca SelengkapnyaPemerintah meminta masyarakat agar mudik lebih awal seraya menghindari kepadatan puncak arus lalu lintas.
Baca SelengkapnyaPrediksi itu disampaikan Kakorlantas Polri, Irjen Pol Aan Suhanan.
Baca SelengkapnyaLatif pun telah menyiapkan personelnya untuk mulai memantau pergerakan mobilitas para pemudik sejak siang ini.
Baca SelengkapnyaJasa Marga Juga memprediksi puncak arus mudik lebaran 2024 akan jatuh pada 6 April 2024.
Baca SelengkapnyaPuncak arus balik lebaran tahun ini diprediksi bakal terjadi pada hari Senin (15/4)
Baca SelengkapnyaBudi menilai petugas bekerja siang malam sampai kurang tidur demi memastikan keamanan dan kelancaran
Baca Selengkapnya