Tips Penting Terhindar dari Pembobolan ATM
Merdeka.com - Perkembangan teknologi digital kerap dihantui kejahatan yang dapat merugikan masyarakat. Seperti kasus yang menimpa wartawan senior Ilham Bintang, yang mengalami pembobolan rekening melalui penggunaan nomor kartu Subscriber Identity Module (SIM) Indosat Ooredoo miliknya.
Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), Bhima Yudistira mengatakan, setidaknya ada dua hal yang perlu dilakukan penegak hukum, di antaranya harus ada sanksi yang tegas agar oknum-oknum yang memanfaatkan dan menjual data bisa jera.
"(Hukuman harus diberi karena) kebocoran data, ini (karena) ada fraud yang dilakukan oleh oknum misalkan dalam perbankan, artinya harus ada sanksi yang tegas, data itu tidak boleh disalahgunakan, bahkan oleh sumber daya manusia (SDM) perbankan itu sendiri," ujarnya, di Jakarta, Selasa (11/2).
-
Bagaimana cara mengatasi masalah pembajakan konten di Indonesia? 'Kegiatan ini merupakan langkah-langkah dan upaya penting bagi peran pemerintah dalam mendukung AVISI, industri streaming, dan industri perfilman agar dapat membangun pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya menghormati hak cipta dan menghentikan penyebaran konten ilegal, sehingga dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan berkualitas dalam mendorong pertumbuhan industri kreatif dan ekonomi digital di Indonesia,' kata Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informasi Indonesia, Semuel Abrijani Pangerapan.
-
Mengapa Kemendag memusnahkan barang ilegal? Menteri yang akrab disapa Zulhas ini menjelaskan, pemusnahan tersebut dilakukan merupakan upaya Kemendag guna melindungi konsumen dalam negeri.
-
Mengapa OJK mengimbau masyarakat waspada terhadap penipuan keuangan? Masyarakat Indonesia diimbau agar selalu waspada terhadap modus penipuan layanan di sektor jasa keuangan. Pasalnya sudah terjadi penipuan yang merugikan banyak korban.
-
Kenapa Kemenkumham meminta agar kemudahan berbisnis tidak disalahgunakan? Namun, jangan sampai kemudahan berbisnis itu disalahgunakan untuk kegiatan kriminal. Karena itu, kemudahan berbisnis juga harus diseimbankan dengan keamanan yang memadai.
-
Bagaimana Kemenkumham memastikan keamanan agar kemudahan berbisnis tidak disalahgunakan? Namun, kita harus memastikan sistem dan juga entitas bisnis tidak disalahgunakan untuk kegiatan kriminal, jadi mempermudah bisnis juga harus menyiapkan keamanan yang seimbang,' tambahnya.
-
Bagaimana cara mengatasi Tindak Pidana Pemilu? Dalam menghadapi tindak pidana pemilu, penting bagi pemerintah, lembaga pemilihan, dan masyarakat sipil untuk bekerja sama dalam mengimplementasikan langkah-langkah preventif dan penegakan hukum yang efektif.
Di sisi lain, Bhima menilai Rancangan Undang-undang (RUU) perlindungan data, perlu dilakukan guna mengamankan data masyarakat. "Sehingga data tidak bisa diperjualbelikan semudah sekarang."
Kemudian, hal kedua yang perlu dilakukan adalah enkripsi data dan kedisiplinan dalam menetapkan Standar Operasional Prosedur (SOP) di pihak internal bank, sehingga tidak sembarang orang bisa mengakses.
"Misalnya, data hanya bisa diakses hanya jika ada approval dari manager atau supervisor yang lebih tinggi (tingkat tanggungjawabnya). Jadi tidak ada karyawan yang bisa menjual data, misalkan seribu nama rekening itu dihargai Rp200.000, itu kan artinya level bawah (dengan tanggung jawab lebih rendah) yang bermain," jelasnya.
Selanjutnya, Bhima mengatakan penting mendorong SDM cyber security di industri di sektor keuangan, guna menangkal serangan hacker yang tidak dipungkiri melakukan kejahatan di setiap harinya.
"SDM dari cyber security ini yang harus didorong, perlu ditambah. Karena kita melihat beberapa perbankan untuk cyber securitynya masih kurang orang, padahal setiap hari (terjadi) serangan hacker, (serta) pembobolan data," ungkap Bhima.
Upaya Masyarakat Melindungi Data Pribadi
Kemudian Bhima mengatakan, penting bagi masyarakat melindungi data pribadinya guna meminimalisir kejahatan siber yang marak terjadi di dunia serba digital ini. Terdapat tiga upaya yang bisa dilakukan, di antaranya menjaga dengan baik data yang dimiliki.
"(Upaya) yang paling penting, jangan gampang memberikan data pribadi, khususnya pada aplikasi yang tidak jelas (asal usul dan sistem pengamanannya)," ujar Bhima.
Setelah itu, Bhima menilai masyarakat perlu untuk mengganti password atau pin secara berkala. "(mengganti password atau pin perlu dilakukan), dalam transaksi apapun, baik itu Anjungan Tunai Mandiri (ATM), maupun mobile banking. Lakukan pergantian pin atau password secara berkala."
Selain itu, Bhima menyarankan masyarakat hanya menggunakan satu nomor ponsel untuk semua keperluan. "Kalau bisa, satu nomor handphone itu, dipake seumur hidup. Jangan mudah ganti-ganti operator, dikhawatirkan data yang lama itu di recycle oleh penjahat."
Reporter Magang : Nurul Fajriyah
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kedua pelaku, yakni ES dan MS, telah ditangkap jajaran Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaAktris Asri Welas bercerita sempat mengalami pembobolan kartu debit atau ATM, sehingga membuat tabungan terkuras dalam waktu singkat.
Baca SelengkapnyaHal tersebut menanggapi kegaduhan di jagad media terkait ditemukannya uang mutilasi dan uang rusak dari mesin ATM.
Baca SelengkapnyaNotaris merupakan bagian dari sistem negara karena kewenangannya diperoleh dari negara.
Baca SelengkapnyaPenyidik Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya masih terus mengembangkan kasus itu.
Baca SelengkapnyaCorporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi menjabarkan fakta-fakta yang dialami oleh BRI.
Baca SelengkapnyaMenjelang lebaran, penipuan marak terjadi. Waspadalah!
Baca SelengkapnyaAgus menilai pemerintah melalui kebijakan strategis perlu menyelesaikan RUU Perampasan Aset.
Baca SelengkapnyaBerikut tips jitu dari Polri untuk mengantisipasi pencurian data pribadi yang marak terjadi.
Baca SelengkapnyaApabila terdapat transaksi dari rekening dengan nama yang berbeda, maka takkan diproses dan bakal dikembalikan oleh sistem Indodax.
Baca SelengkapnyaNasabah PNM Mekaar yang belum seluruhnya melek digital berpotensi menjadi korban penyalahgunaan data pribadi.
Baca SelengkapnyaPengamat Perbankan dan Praktisi Sistem Pembayaran, Arianto Muditomo mengaku ragu kalau uang rusak tersebut diperoleh dari mesin ATM.
Baca Selengkapnya