Trik Biar Bebas Ribet dari Drama Transfer yang Kerap Delay

Merdeka.com - Sekali dua kali mungkin pernah mengalami kecemasan yang terjadi akibat dana yang ditransfer ke rekening tujuan tak kunjung sampai alias delay. Selain khawatir uangnya aman atau tidak, rasa campur aduk juga menghinggapi lantaran uang yang ditransfer tadi jumlahnya tak sedikit, atau amanat dari orang lain.

Hal ini belum ditambah jika uang tersebut sedang sangat dibutuhkan. Maunya buru-buru transfer biar segera bisa dipakai, ternyata malah delay tanpa diketahui penyebabnya secara jelas. Benar-benar kondisi yang sangat tak enak, bukan? Makanya, biar hal tersebut tak sampai terjadi, ikuti trik-trik berikut ini!

Hindari Transfer Uang di Luar Jam Kerja

Teknologi memang memberikan kemudahan transfer uang sekarang ini. Tanpa harus repot-repot pergi ke bank, transfer uang pun bisa dilakukan dengan praktis lewat aplikasi pada smartphone di rumah. Meski begitu, hindari transfer uang di luar jam kerja atau operasional perbankan pada umumnya, seperti malam hari atau bahkan dini hari. Sebab, bisa jadi di jam-jam tersebut, sedang dilakukan pemeliharaan sistem dan jaringan, sehingga bisa berdampak buruk saat melakukan transfer uang. Imbasnya uang yang ditransfer jadi delay atau tak kunjung sampai ke rekening tujuan.

Jangan Kirim Uang saat Tanggal Merah

Selain di luar jam kerja atau operasional, hindari juga kirim uang saat tanggal merah. Sebab, bila terjadi gangguan atau kesalahan sistem, bisa jadi tak ada teknisi yang langsung memperbaiki. Tak jarang gara-gara hal ini, beragam keluhan transaksi perbankan saat hari libur kerap terdengar di sana-sini. Jadi, jika tak benar-benar mendesak, tundalah keesokan harinya.

Pastikan Koneksi Internet Bagus

Tak kalah penting, pastikan koneksi internet bagus saat mau transfer uang ke mana aja. Beberapa aplikasi punya tanda indikator kekuatan koneksi internet, atau jika tidak ada, bisa dilihat saat loading. Apabila waktu dibuka aplikasi sudah sangat lambat, beralihlah pakai koneksi internet lain di rumah, seperti WiFi, atau pakai jaringan provider internet yang lebih stabil. Jangan paksakan transfer uang dengan koneksi internet tak stabil, agar error macam transferan delay tak sampai terjadi.

Jangan Salah Memasukkan Nomor Rekening Tujuan

Sepele tapi kadang tanpa sadar melakukannya. Upayakan untuk selalu tenang dan fokus saat transfer uang. Masukkan nomor rekening tujuan secara cermat. Kemudian, pastikan nama rekening penerima benar-benar telah sesuai, sebelum mulai transfer dana. Lakukan secara pelan-pelan dan teliti, guna meminimalkan kesalahan macam salah transfer yang kerap bikin menyesal belakangan.

Dobel Cek Proses Transfer ke Bank Tujuanmu

Jika kamu transfer menggunakan aplikasi dompet digital, pastikan setelah kirim uang kamu juga mengecek status transfer ke rekening bank tujuanmu. Pasalnya, dompet digital yang kamu gunakan hanya berperan sebagai perantara antara kamu dan bank. Jadi jika ada keterlambatan, ada baiknya jika kamu langsung dobel cek ke bank tujuanmu.

Pilih Aplikasi untuk Kirim Uang yang Bebas Ribet

Selain layanan internet banking atau aplikasi mobile banking yang dihadirkan perbankan, kini ada aplikasi lain yang bisa diandalkan untuk kirim uang dengan Bebas Ribet, seperti dompet digital DANA. Kehadirannya benar-benar praktis, bahkan memberikan banyak sekali kemudahan dalam berkirim uang.

Hal ini karena DANA tak hanya bisa dimanfaatkan untuk transfer ke sesama pengguna DANA, tetapi juga bisa diandalkan untuk transfer ke bank atau antar bank secara mudah. Bahkan, saking canggihnya, pengguna DANA bisa transfer via chat atau sosial media dengan hanya mengirimkan link pembayaran. Bukan itu saja! Sumber uang yang mau digunakan untuk transfer juga fleksibel. Pengguna DANA bisa pilih Kirim Uang pakai Saldo DANA atau pakai Kartu Debit yang sudah disimpan di DANA.

Praktis banget, kan? Yuk, download & pakai DANA sekarang biar hari-hari bebas ribet dari beragam drama finansial. (mdk/tmi)