Ultah ke-117, Pegadaian tawarkan program gadai tanpa bunga
Merdeka.com - PT Pegadaian (Persero) Tbk menyambut hari jadi ke-117 dengan meluncurkan Pegadaian Digital Service (PDS). Peluncuran aplikasi digital PDS, dinilai akan mempermudah layanan dan gadai tanpa bunga untuk membantu masyarakat berpenghasilan rendah dan membutuhkan dana kecil termasuk mahasiswa.
Direktur Utama PT Pegadaian (Persero), Sunarso mengatakan, pemberian pinjaman tanpa bunga ini diharapkan dapat menjadi solusi bagi kalangan masyarakat tertentu.
"Kami menyadari bahwa Pegadaian sebagai BUMN harus membangun social values dalam mendukung program inklusi keuangan, Kami berharap program ini dapat membantu meringankan kebutuhan masyarakat serta memperluas basis nasabah, khususnya mahasiswa, buruh pabrik, dan kalangan masyarakat lainnya," jelasnya disela-sela acara puncak HUT Pegadaian ke 117, di Jakarta, Minggu (1/4)
-
Kenapa Pegadaian meluncurkan Gadai Peduli? Dia menyebut program gadai tanpa bunga ini bagian dari upaya Pegadaian untuk mendukung program UMKM naik kelas. Melalui program ini, diharapkan akan mempermudah pelaku UMKM dalam mengakses permodalan untuk mengembangkan usaha.
-
Apa yang Pegadaian lakukan untuk mendukung UMKM di Bali? Selain gadai, dukungan untuk UMKM yang bisa dilakukan oleh pegadaian pun kian beragam. Salah-satunya adalah KUR Syariah dimana dapat diberikan pinjaman hingga Rp 10 juta tanpa jaminan.'Di wilayah Bali Nusra sudah hampir 31 ribu orang yang memanfaatkan dengan nilai total Rp 314 miliar,' jelasnya.
-
Apa program baru Pegadaian? PT Pegadaian meluncurkan program gadai bebas bunga untuk maksimal pinjaman hingga Rp2,5 juta. Progam yang dinamai Gadai Peduli ini berlaku mulai 1 Agustus hingga 30 September 2024.
-
Mengapa Pertamina fokus pada program pemberdayaan masyarakat? Ketiga pilar program TJSL tersebut dimaksudkan untuk melibatkan warga, menjaga lingkungan dan memberdayakan ekonomi masyarakat, sehingga mereka mampu mengelola sumber daya yang mereka miliki untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraannya,'ujar Fadjar.
-
Bagaimana Pegadaian memperluas layanan selain gadai? 'Persaingan makin banyak, bisa langsung tidak langsung, supaya kita tetap bisa tumbuh itu salah satunya kita menyalurkan kredit di non gadai,' katanya.
-
Bagaimana PNM mendorong nasabah untuk saling bantu? Kami membangun mereka untuk saling peduli sesama temannya. Kami dorong mereka saling bersinergi dalam berusaha. Kalau ada di antara mereka yang usahanya kurang maju, maka temannya akan bantu. Minimal mereka tidak menanggung kewajiban di antara mereka yang kurang maju tadi,' jelas Arief.
Dalam rangkaian acara peringatan HUT ke-117, Pegadaian juga meluncurkan Pegadaian Digital Servnce (PDS), Agen Pegadaian, dan aksi sosial Zumba Peduli. PDS dan Agen Pegadaian merupakan aplikasi yang dikembangkan oleh Pegadaian untuk memperluas jangkauan dan mempermudah pelayanan kepada nasabah.
"Dengan aplikasi ini diharapkan dapat meningkatkan jumlah nasabah yang dilayani dari 9,5 juta orang di tahun 2017 menjadi 11,5 juta nasabah di tahun 2018," imbuh Sunarso.
Perayaan HUT juga diwarnai dengan kegiatan Zumba Peduli, yaitu kegiatan senam Zumba yang diikuti dengan pengukuran kalori yang dikeluarkan oleh sekitar 6.000 peserta. Hasil pengukuran tersebut akan dikonversikan dalam jumlah uang yang disumbangkan ke berbagai lembaga sosial di berbagai wilayah Indonesia.
"Total dana yang disiapkan sebanyak Rp 2,7 miliar yang disumbangkan di 59 lokasi. Termasuk untuk membantu sarana dan prasarana sekolah bagi anak- anak pemulung di Bantar Gebang senilai Rp 500 juta," ungkapnya.
Selain itu, Pegadaian juga melakukan program CSR bertajuk Pegadaian Bersih-bersih, yang terdiri dari Program Bersih Administrasi, Bersih Hati, dan Bersih Lingkungan sebagai bentuk kepedulian sosial Pegadaian kepada masyarakat.
Untuk meningkatkan kualitas layanan, Pegadaian terus melakukan digitalisasi proses bisnis dalam meningkatkan kenyamanan layanan di outlet, revitalisasi gudang & logistik, serta pelayanan prime kepada nasabah. Pegadaian juga terus memperluas jaringan distribusi dengan membuka 6.000 Agen Pegadaian dan melakukan digitalisasi pelayanan secara online dengan layanan berbasis mobile app.
"Sementara ini sudah ada 3.000 Agen dilengkapi dengan Pegadaian Digital Service. Kami juga menambah produk baru, gadai tanpa bunga yang besaran pinjaman maksimal Rp 500.000 dengan tenor dua bulan dan ditargetkan tahun ini menjangkau satu iuta nasabah," tandasnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Program ini dapat dinikmati oleh nasabah baru maupun nasabah lama yang sudah tidak aktif.
Baca SelengkapnyaProgram gadai tanpa bunga ini bagian dari ikhtiar Pegadaian untuk mendukung program UMKM Naik Kelas.
Baca SelengkapnyaPT deGadai Solusi Digital (deGadai.com) dan platform komunitas pebisnis iCommunity merilis layanan jasa keuangan, Menyasar pebisnis dan profesional.
Baca SelengkapnyaPlt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono membeberkan inovasi untuk menggerakan perekonomian umat
Baca SelengkapnyaLiterasi dan inklusi keuangan diyakini menjadi salah satu cara untuk membantu nasabah Mekaar.
Baca SelengkapnyaKampung Madani sendiri merupakan konsep kampung binaan yang mengintegrasikan aspek sosial ekonomi dan pendidikan.
Baca SelengkapnyaRelasi ini diharapkan dapat berdampak pada peningkatan taraf hidup rakyat banyak.
Baca SelengkapnyaBagi pekerja sudah memiliki rumah akan membantu masyarakat yang belum punya hunian.
Baca SelengkapnyaPer Agustus 2024, sebanyak 321 ribu nasabah Mekaar menjadi Agen BRILink Mekaar.
Baca SelengkapnyaPNM terus berkomitmen dalam mensejahterakan perempuan dan masyarakat Indonesia melalui modal finansial dan juga sosial.
Baca SelengkapnyaPNM Raih Anugerah CSR IDX Channel 2023 Melalui Beberapa Program Unggulan
Baca SelengkapnyaKolaborasi ini bukan hanya soal menjangkau lebih banyak nasabah, tetapi juga memperkuat semangat kebersamaan di antara karyawan.
Baca Selengkapnya