Wijaya Karya Bidik Proyek di Afrika Senilai Rp2 Triliun
Merdeka.com - PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (Wika) membidik sejumlah proyek di kawasan Afrika dengan potensi nilai kontrak lebih dari Rp2 triliun. Proyek-proyek yang akan dikerjakan yakni pembangunan infrastruktur jalan, pelabuhan, hingga pembangunan apartemen dan gedung bak sentral.
"Ada beberapa negara sedang under progress. Calonnya banyak, di antaranya Senegal, Rwanda, Pantai Gading, Madagaskar, dan Aljazair. Potensi total nilainya di atas Rp2 triliun," ujar Sekretaris Perusahaan PT Wijaya Karya, Mahendra Vijaya di Jakarta, dikutip Antara, Rabu (7/8).
Meski demikian, Mahendra mengaku Wika belum tentu menerima semua tawaran pengerjaan proyek di sejumlah negara Afrika itu. Ada beberapa pertimbangan yang sudah ditentukan oleh perseroan, diantaranya kemampuan pendanaan suatu negara di Afrika hingga potensi keuntungan yang diperoleh.
-
Apa yang sedang dibangun Brantas Abipraya? Pembangunan Jalan Tol Bayunglencir-Tempino, Seksi 3 dikerjakan PT Brantas Abipraya (Persero) sedang dikebut penyelesaiannya.
-
Dimana pabrik itu akan dibangun? Arkeolog di Jepang menemukan timbunan sekitar 100.000 koin di Kota Maebashi, sekitar 100 kilometer barat laut Tokyo.
-
Bagaimana KWI mengelola pembangunan? Sekretaris Komisi Keadilan dan Perdamaian, Migrant, dan Perantau serta Keutuhan Ciptaan Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) Marthen Jenarut menyampaikan, bahwa gereja Katolik selalu mendorong tata kelola pembangunan yang sesuai prinsip berkelanjutan.
-
Kapan proyek ini akan berlangsung? Proyek tersebut bertujuan untuk menyempurnakan dan memperkuat sistem dan kebijakan K3 di Indonesia dalam bentuk technical assistance atau bantuan teknis dari pihak KOSHA, dan akan berlangsung selama 3 tahun, yakni dari tahun 2024 sampai tahun 2026.
-
Siapa yang terlibat dalam proyek Brantas Abipraya ini? Dalam pengerjaan jalan Tol BetungTempino-Jambi Seksi 3 ini Brantas Abipraya bersinergi dengan dua BUMN Konstruksi lainnya.
-
Apa yang akan dibangun dengan anggaran Rp16 triliun di IKN? 'Dugaan saya secara politik ini adalah komitmen prabowo terhadap IKN, setelah Pak Jokowi selesai nanti. Tapi disisi lain secara realitas uangnya juga enggak ada, nggak banyak uang yang bisa diinvestasikan ke situ,' Eko menilai anggaran sebesar Rp16 triliun paling tidak hanya bisa membangun kantor para menteri.
"Dalam mengerjakan proyek di luar negeri, ada beberapa faktor kehati-hatian yang harus di kedepankan dan kajian mendalam seperti faktor risiko keamanan, stabilitas politik, dan keimigrasian juga harus diperhatikan," imbuhnya.
Dia menjelaskan, dalam mengerjakan proyek luar negeri perseroan juga bersinergi dengan Kementerian Luar Negeri. Selain itu, pihaknya juga mendapat dukungan fasilitas pinjaman berbunga rendah dari Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Eximbank.
"Wika selalu bersinergi dengan Kemenlu dan juga mendapatkan dukungan fasilitas pendanaan dari Eximbank Indonesia. Eximbank dapat penugasan khusus dari Kemenkeu sehingga ada insentif rate yang lebih rendah guna mendorong ekspor barang dan jasa," jelasnya.
Dia mengemukakan target kontrak baru Wika untuk pasar luar negeri tahun 2019 sebesar Rp4 triliun hingga Rp5 triliun atau sekitar lima persen dari total keseluruhan kontrak baru yang sebesar Rp61 triliun.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perusahaan telah membukukan Nilai Kontrak Baru (NKB) sampai dengan bulan November sebesar Rp14,4 triliun.
Baca SelengkapnyaProyek ini merupakan bagian dari Jalan Tol Balikpapan-IKN.
Baca SelengkapnyaProyek yang dikerjakan mulai dari pembangunan jalan hingga pembangunan gedung dan infrastruktur sumber daya air.
Baca SelengkapnyaWaskita turut mendukung pemerintah dalam menarik lebih banyak investasi baik dari pemerintah itu sendiri dan juga swasta.
Baca SelengkapnyaRealisasi ini meningkat sebesar 99,96 persen (yoy) dibandingkan dengan realisasi Januari tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaTotal investasi komitmen pasti dari penandatangan WK ini senilai USD 96,92 juta, atau setara Rp1,56 triliun (kurs Rp16.130 per USD).
Baca SelengkapnyaSelain Kenya, Kongo juga sudah menawarkan pengelolaan sejumlah blok migas.
Baca SelengkapnyaAndre menyatakan bahwa proyek yang dijamin mulai dari sektor ketenagalistrikan, air minum.
Baca SelengkapnyaSampai saat ini, PTPP mengerjakan 30 Proyek Strategis Nasional (PSN) dengan 10 di antaranya telah diselesaikan.
Baca SelengkapnyaSebanyak 19 di antaranya merupakan PSN dengan nilai investasi mencapai Rp268 triliun.
Baca SelengkapnyaProyek-proyek itu terbagi dalam beberapa kategori, mulai dari pengerjaan bendungan dan irigasi, jalan tol, pembangunan kawasan, bandara dan pelabuhan dll.
Baca SelengkapnyaPenambahan pernyataan modal ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas usaha
Baca Selengkapnya