Bahkan sampai uang sunat sang cucu pun dibiayai oleh negara
Sederet fakta mengejutkan terungkap dalam kasus gratifikasi Syahrul Yasin Limpo (SYL).
SYL meminta pegawai eselon 1 Kementan untuk menyumbang sejumlah biaya yang digunakan untuk keperluan pribadi SYL.
Mantan Kasubag Pengadaan Biro Umum Kementan, Abdul Hafidh mengaku terpaksa lakukan pungutan ke pegawai Kementan.
Dari mulai bayar biduan, biaya makan online, cicilan kartu kredit sampai biaya cucu sunat.
Semua dibiayai dari hasil gratifikasi anak buahnya di Kementan.
Dalam persidangan terungkap SYL meminta pegawai eselon 1 kementan untuk menyumbang sejumlah biaya yang digunakan untuk keperluan pribadi SYL.
Baca Selengkapnya
Limpo diduga melakukan pemerasan terhadap pegawai Kementan dan melakukan gratifikasi senilai Rp44,5 miliar.
Baca Selengkapnya
Polisi memprediksi akan ada 61,6 juta jiwa yang melakukan perjalanan di musim mudik lebaran
Baca Selengkapnya
Gus Muhdlor dipanggil KPK sebagai tersangka dalam kasus dugaan gratifikasi pemotongan dana insentif
Baca Selengkapnya
Eks Ajudan Mentan Syahrul Yasin Limpo (SYL), Panji Harjanto mengungkapkan permintaan uang Rp50 miliar oleh mantan Ketua KPK Firli Bahuri kepada SYL.
Baca Selengkapnya
Haris memastikan informasi keterlibatan keluarga SYL diperkuat dengan keterangan beberapa saksi yang sudah diperiksa dalam persidangan etik.
Baca Selengkapnya
SYL terjerat kasus korupsi dan gratifikasi di lingkungan Kementerian Pertanian
Baca Selengkapnya
Hakim juga meminta kepada Jaksa untuk mempersiapkan saksi lainnya yang akan hadir saat persidangan nanti.
Baca Selengkapnya
Salah satunya, dengan memberlakukan rekayasa lalu lintas di sejumlah titik padat pemudik
Baca Selengkapnya
Follow
Rekomendasi