Ayu Ting Ting Ikut Tren Korea Kenakan Syal di Kepala Malah Kena Protes Anak Kartika Putri: Pakai Kerudung yang Bener Dong
Ayu Ting Ting selalu berhasil mencuri perhatian berkat gaya busananya yang khas.
Ayu Ting Ting selalu berhasil mencuri perhatian dengan gaya busananya yang khas. Dalam acara TV BROWNIS, Ayu tampak mengikuti tren mode Korea dengan mengenakan syal di kepalanya. Namun, perhatian publik justru tertuju pada komentar anak Kartika Putri, yang hadir sebagai bintang tamu.
Anak yang bernama Khalisa itu menyebut syal yang dikenakan Ayu sebagai kerudung. Peristiwa ini pun menimbulkan berbagai reaksi, baik positif maupun negatif, di kalangan netizen.
- Potret Ayu Ting Ting Rayakan Ultah Sang Ibunda di Pinggir Pantai, Penuh Kehangatan & Kompak Pakai Baju Putih
- Ayu Ting Ting Akui Pertunangan Putus, Ibunda Fardhana Singgung Etika
- Ayu Ting Ting Jatuh Sakit, ini Potretnya saat Dijenguk Calon Mama Mertua
- Tingkah Gemas Anak TNI Pakai Baju Persit, Awalnya Ceria lalu Nangis saat Tahu akan Ditinggal Ayahnya Tugas
Lantas, bagaimana reaksi Ayu Ting Ting ketika anak Kartika Putri memberikan protes tentang syal yang ia pakai? Mari kita simak informasi lebih lanjut mengenai hal ini.
Potret Ayu Ting Ting saat Syuting
Ayu Ting Ting merupakan salah satu selebritas yang selalu berhasil mencuri perhatian publik. Gaya busananya yang selalu menarik perhatian menjadi salah satu daya tariknya.
Pada kesempatan kali ini, Ayu tampil dengan ceria saat memandu acara BROWNIS. Dia tampak sangat percaya diri dengan syal berwarna-warni yang melingkari kepalanya.
Ayu Dikritik Anak Kartika Putri
Khalisa, anak dari Kartika Putri, turut hadir dalam program tersebut bersama ayahnya sebagai tamu istimewa. Kehadiran mereka menarik perhatian, namun penampilan Ayu Ting Ting mendapat kritik dari Khalisa.
"Pakai kerudungnya yang bener dong, Tante," ungkap Khalisa dengan nada yang polos.
Situasi ini menunjukkan anak-anak dapat memberikan pandangan yang jujur dan langsung. Khalisa, yang masih kecil, berani menyampaikan pendapatnya tanpa rasa takut, menciptakan momen yang menghibur sekaligus mengedukasi bagi penonton.
Ayu Dikira Pakai Kerudung
Pada kesempatan ini, penampilan Ayu dengan syal membuat Khalisa salah paham. Khalisa mengira syal kecil yang dikenakan Ayu berfungsi sebagai kerudung yang tidak dapat menutupi seluruh rambutnya.
Meskipun awalnya terkejut, Ibu Bilqis tersebut berusaha untuk tetap tenang dan memberikan penjelasan.
"Ini bukan kerudung, Sayang. Ini syal," ujar Ayu Ting Ting sambil dengan lembut membuka syalnya agar Khalisa bisa melihat dengan jelas.
Ayu Bergaya ala Korea
Terinspirasi oleh tren fashion Korea, Ayu menggabungkan syal dengan pakaian kasualnya saat tampil di acara BROWNIS. Dia kemudian menjelaskan kepada anak Kartika Putri mengenai gaya tersebut.
"Jadi ini kalau di Korea, ini tuh namanya kayak syal gitu dipakenya kayak gitu, biasanya ada topinya," jelas Ayu Ting Ting.
Sindiran Ivan Gunawan ke Ayu Ting Ting
Setelah momen tersebut, Ivan Gunawan, yang juga berperan sebagai host BROWNIS, memberikan komentarnya. Ia menyarankan Ayu Ting Ting untuk melepaskan syal yang dikenakannya agar penampilannya tampak lebih menarik.
Dengan gaya bercanda, Ivan juga menambahkan rekannya itu seolah-olah telah mendapatkan nasihat dari seorang anak kecil. "Diceramahin anak bocah," tutur Ivan Gunawan dengan nada bercanda.
Minta Doa Segera Berhijab
Menanggapi protes yang muncul, Ayu Ting Ting meminta doa agar dia dapat mengenakan kerudung. Sebagaimana yang telah diketahui, Khalisa adalah putri dari Habib Usman bin Yahya yang dibesarkan dalam lingkungan pendidikan Islam di rumah.
Oleh karena itu, tidaklah mengherankan jika dia beranggapan bahwa syal yang dipakainya sebagai penutup kepala adalah kerudung, sesuai dengan pemahaman budaya Islam yang dimilikinya.
Tuai Pro dan Kontra
Protes yang dilayangkan oleh anak Kartika Putri terkait kerudung telah memicu berbagai reaksi di media sosial. Sebagian netizen mengungkapkan kekecewaan terhadap tindakan tersebut yang ditayangkan di televisi. Sementara yang lainnya memberikan pujian kepada anak tersebut karena keberaniannya dalam menyampaikan pendapat.