Sudah berhijrah, Arie Untung tak mau dijadikan panutan
Menjadi orang yang sudah berhijrah tak membuatnya menjadi sombong, ia pun masih terus perdalam ilmu agamanya.
Rupanya setelah berhijrah dan lebih memperdalam ilmu agama, banyak perubahan yang dirasakan oleh presenter Arie Untung ini. Perubahan tersebut disyukurinya karena mengarah ke hal yang positif. Kini ia pun sering datang kajian bersama beberapa selebriti yang juga berhijrah.
Meski sudah memantapkan diri untuk berhijrah, rupanya Arie Untung belum ingin dijadikan panutan. Karena bagi Arie sendiri dirinya masih belajar. Namun ia akan senang hati untuk berbagi pengalamannya.
-
Bagaimana kabar terbaru dari seleb dadakan yang meredup? Meskipun popularitas mereka meredup, beberapa dari mereka tetap aktif di media sosial dan masih memiliki pengikut yang setia. Namun, sebagian lainnya * * * * * Kelima seleb dadakan ini viral karena keunikan mereka, baik dari gaya bicara, penampilan, atau konten yang mereka buat. Namun, popularitas mereka yang meredup bisa disebabkan karena kurangnya konten yang menarik, kejenuhan publik, atau munculnya tren baru.
-
Apa yang menarik perhatian dari kehidupan selebriti? Kehidupan selebriti kerap curi perhatian. Terlebih kabar pernikahan para artis yang kerap menjadi sorotan.
-
Siapa saja selebriti yang tampak akrab dengan keluarga pasangan mereka? Deretan selebriti Indonesia ini tidak ragu untuk bergabung bersama keluarga pacar mereka untuk menjalin hubungan yang kokoh.
-
Siapa yang menjadi selebgram? Ratna Kaidah Sarati adalah putri bungsu Adi Bing Slamet dan Nurjanah Ia adalah anak ketiga dari tiga bersaudara. Key, begitu ia biasa disapa, kini berusia 19 tahun. Ratna Kaidah Berusia 19 Tahun Kecantikan sang bunda pun menurun langsung pada putri bungsu Adi Bing Slamet ini.
-
Transformasi apa yang dialami para selebriti di konteks ini? Nah, itulah potret selebriti yang berhasil menurunkan berat badannya.
-
Apa yang dilakukan selebriti saat pulang kampung? Saat liburan Natal dan Tahun Baru, Angga Yunanda memilih untuk pulang ke Lombok. Penampilan sederhana dan sikap sopannya saat bertemu keluarga menjadi sorotan dan mendapat pujian.
"Kalau triger sih, misalnya gini orang kemudian memutuskan untuk berubah, alhamdulillah. Tapi kalau dijadikan panutan, saya belum bisa karena kan mesti belajar juga. Kayak orang belajar motor, ngeliat yang lain, wah dia sudah bisa nih, masa saya enggak bisa. Misal idolanya sudah bisa banyak. Tapi yang saya bilang tadi, amal zariyah, apa yang kita berikan, selama masih dijalankan sama yang mencontoh dari kita, kita dapat pahalanya. Paling enggak begitu saja sih. Ini cuma sharing saja," ungkap Arie Untung saat ditemui di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat, Rabu (4/7/2018).
Berhijrah membuat Arie terus belajar memperbaiki diri. Tak hanya perdalam agama, namun hubungan antar manusia juga ia ubah lebih baik lagi. Ia berharap ilmu yang didapatnya akan terus bertambah.
"Hahaha belum sampai ustaz lah, jauh ustaz. Kalau semua orang kan, semua laki-laki kan tugasnya menjadi seorang dai harus syiar atau ngasih tahu manfaat. Misal orang minum, 'pakai tangan kanan dong'. Kayak gitu, yang kecil-kecil saja. Ada fondasinya kayak gitu. Kayak hal komersil sudah saya lakukan bertahun-tahun, dikasih rezeki dari mana-mana," ungkap suami dari Fenita Arie ini.
Bagi Arie, banyak orang yang ilmunya sudah tinggi namun tak mau dipanggil menjadi ustaz. Apalagi Arie yang dirinya masih belajar, maka dari itu jika ia dipanggil menjadi ustaz dirasa masih jauh. Namun ia ingin ilmunya bisa setinggi seorang ustaz.
"Enggak lah kalau panggilan ustaz belum. Doain ilmunya bisa setinggi ustaz, tapi kalau panggilan ustaznya, jauh lah. Banyak yang ilmunya tinggi enggak mau dipanggil ustaz, apalagi saya. Ini cuma bentuk rasa syukur saya, apa yang sudah saya lewati, saya sharing. Kalau dipanggil ustaz, kayaknya belum. Banyak yang sudah belajar ke Mesir, khatam Quran, hafidz, mereka saja enggak mau dipanggil ustaz. Saya apalagi. Followersnya ustaz mungkin iya," pungkasnya.
(kpl/far/gen)
(mdk/kln)