Tukang Cobek ini Melamun di Pinggir Jalan Dagangan Belum Laku, Nikita Mirzani Langsung Borong dan Beri THR
Tukang Cobek bernama Pak Jajang ini berasal dari Garut, Jawa Barat. Pak Jajang pun mengucap syukur cobek jualannya diborong Nikita Mirzani.
Tukang Cobek bernama Pak Jajang ini berasal dari Garut, Jawa Barat. Pak Jajang pun mengucap syukur cobek jualannya diborong Nikita Mirzani.
Tukang Cobek ini Melamun di Pinggir Jalan Dagangan Belum Laku, Nikita Mirzani Langsung Borong dan Beri THR
Tukang cobek tersebut sedang melamun di pinggir jalan. Nikita lantas memborong semua dagangan tukang cobek tersebut. Tak hanya itu, Nikita juga memberikan uang 'THR' buat anak dari tukang cobek yang ada di kampung halaman. Berikut cerita selengkapnya.
Awalnya, Nikita Mirzani yang sedang naik mobil melihat ada seorang bapak tukang cobek yang berada di pinggir jalan. Nikita kemudian menghampiri bapak tersebut. Nikita kemudian berbincang dengan tukang cobek yang diketahui berasal dari Garut.
- Tampil Serba Gelap dan Naik Mobil Mewah, Nikita Mirzani Slay Saat Laporkan Sosok VA ke Polda
- Nikita Mirzani Angkat Gadis Cantik Anak Tukang Ayam Sambal Ijo jadi Adik, Ibunya Ikhlas
- Nikita Mirzani Nangis Bertemu Ibu-ibu Temani Anaknya yang Tidur di Pinggir Jalan, Langsung Diajak Belanja
- Bocah Penjual Camilan Sistik Sopan dan Cerdas, Nikita Mirzani Senang Bisa Bantu Bayarkan Kontrakan
"Ini ulekannya dari dari batu, batu apa?" tanya Nikita.
"Batu Cadas," jawab tukang Cobek yang diketahui bernama Pak Jajang.
"Enggak bakal pecah kan, bukan dari semen ya? tanya Nikita lagi.
"Bukan, ini bawa dari Garut," ucap Pak Jajang.
Pak Jajang yang berasal dari Garut mengaku merantau ke Jakarta untuk berjualan cobek. Dia meninggalkan istri serta dua anaknya di kampung halaman. Pak Jajang biasa pulang ke Garut sebulan sekali.
"Istri di kampung di Garut. Anak juga di Garut ada dua. Yang satu udah kelas 5 SD, yang satunya baru 2 tahun. Pulang sebulan sekali. Seminggu di kampung terus balik lagi ke Jakarta," ucapnya.
Untuk cobek yang dia jual harganya bervariasi. Cobek berukuran kecil dijual Rp70 ribu, sedangkan yang ukurannya lebih besar dijual Rp100 ribu. Dari satu cobek yang terjual, mendapatkan kentungan Rp15 ribu.
"Tadi tadi cuman bawa 12 terus baru laku dua," kata Pak Jajang.
Pak Jajang mengaku sedang duduk di pinggir jalan lantaran sedang beristirahat. Meski harus berjualan dengan membawa cobek yang cukup berat, Pak Jajang mengaku tetap berpuasa.
"Sukanya kalau dapat uang, dukanya kalau gak dapat uang saya sedih. Pulang enggak dapat uang kasihan gitu anak istri. Anak udah minta (baju lebaran) tapi belum saya beliin ya belum dapat uang. Yang paling berat yang saya pikirin keluarga," ucap Jajang.
Nikita Mirzani kemudian memborong dagangan Pak Jajang. Pak Jajang pn mengucap syukur. Tak hanya itu, Nikita juga menitipkan uang untuk anak-anaknya yang menginginkan membeli baju lebaran.
"Pak ini kan saya beli semua tapi bapak jual lagi boleh nanti keutungannya buat bapak. Terus ini saya bantuin buat beli baju lebaran anaknya plus saya bayarin ini," ucap Nikita.
"Alhamdulillah teh terima kasih banyak teh ya, sehat selalu mudah-mudahan teteh tambah banyak rezekinya, makin sukses terus terima kasih," ucap Pak Jajang kepada Nikita Mirzani.