CEK FAKTA: Hoaks Tubuh Tidak Merasakan Efek Vaksin Covid-19 Pertanda Bahaya
Informasi tubuh tidak bisa merasakan efek vaksin Covid-19 pertanda bahaya adalah hoaks. Respon tiap tubuh berbeda-beda setelah mendapat vaksin
Informasi tidak ada efek setelah vaksin Covid-19 pertanda bahaya beredar di media sosial. Informasi itu menyebutkan bahwa kondisi wajar setelah seseorang divaksin, akan mengalami kelelahan dan sedikit mengantuk. Namun, ketika seseorang tidak mengalami kedua efek itu, berarti tubuh tidak bisa merasakan benda asing yang masuk, seperti layaknya tidak bisa merasakan vaksin yang masuk ke tubuh.
-
Apa yang dimaksud dengan fakta? Fakta adalah informasi objektif atau bukti yang dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Fakta adalah sesuatu yang dapat diamati, diukur, dibuktikan, dan diverifikasi oleh berbagai pihak yang dapat melihat fenomena yang sama.
-
Apa yang dimaksud dengan kalimat fakta? Kalimat fakta adalah jenis kalimat yang menyajikan informasi yang benar, dapat diverifikasi, dan tidak terbantahkan.
-
Apa bedanya fakta dan opini? Fakta dan opini merupakan dua hal yang sering dikaitkan satu sama lain. Dua kata ini sering kali disebut dalam berita, berbagai macam buku, hingga jurnal penelitian. Bukan hanya itu, fakta dan opini juga sering dibahas dalam kehidupan sehari-hari di berbagai topik.Dalam hal ini, fakta dan opini adalah dua hal yang berbeda, bahkan saling bertolak belakang.
-
Apa contoh kalimat fakta yang menunjukkan ciri khas dari negara Indonesia? Indonesia adalah negara kepulauan, terdiri atas lima pulau besar, yaitu Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Papua, dan Jawa.
-
Kapan sebuah kalimat fakta dianggap benar? Fakta adalah pernyataan yang kebenarannya dapat dibuktikan dan tidak tergantung pada keyakinan individu.
istimewa
"Always misunderstood. If anyone knows, please tell me if this is the case or not. because the vaccine has been A little sleepy, a little tired Other than that, it's normal. ''One thing that we misunderstand a lot is Injecting the scene and having no symptoms at all is a good thing, but it's not. These indicate that our body has immunity against foreign substances (viruses) that enter the body. Therefore, such symptoms are good to say that our bodies are still strong.
But if the injection is passive, it means that the body does not have much immunity and does not feel aware of foreign things that enter the body. That tells us that our bodies aren't that strong."
Berikut terjemahannya:
"Selalu salah paham. Jika ada yang paham, tolong beri tahu saya apakah ini menjadi masalah atau tidak. karena efek vaksin biasanya seedikit mengantuk, sedikit lelah. Selain itu, itu normal. Satu hal yang bikin kita salah paham adalah menyuntikkan vaksin dan tidak merasakan gejala apapun adalah hal yang baik, tetapi tidak. Hal ini menandakan bahwa tubuh kita memiliki kekebalan terhadap zat asing (virus) yang masuk ke dalam tubuh. Karena itu, gejala seperti itu bagus untuk mengatakan bahwa tubuh kita masih kuat.
Namun jika efek suntikan bersifat pasif, berarti tubuh tidak memiliki kekebalan yang banyak dan tidak merasakan adanya benda asing yang masuk ke dalam tubuh. Itu menandakan bahwa tubuh kita tidak sekuat itu."
Penelusuran
Dari hasil penelusuran merdeka.com, informasi tersebut adalah hoaks. Dalam artiel di situs resmi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), dijelaskan bahwa ada sejumlah efek yang dirasakan seseorang setelah mendapat vaksin Covid-19.
Dalam situs WHO, dijelaskan bahwa vaksin Covid-19 akan memberikan beberapa efek, mulai dari ringan hingga berat. Namun efek itu akan hilang dengan sendirinya. Biasanya efek vaksin seperti demam, sakit kepala, mudah lelah, nyero otot, menggigil, dan diare.
Setelah melakukan vaksin, seseorang harus menunggu 15 sampai 30 menit. Tujuannya, agar paramedis bisa melihat langsung reaksi setelah vaksin.
Namun, jika seseorang tidak merasakan efek setelah vaksin, bukan berarti vaksin tidak bereaksi atau tubuh tidak bisa merasakan benda asing masuk ke dalam tubuh. Melainkan, reaksi tubuh yang berbeda setelah mendapat vaksin.
"Efek samping yang umum dan ringan atau sedang adalah hal yang wajar, mereka menunjukkan kepada kita bahwa vaksin itu bekerja. Namun, tidak mengalami efek samping bukan berarti vaksin itu tidak efektif. Itu berarti setiap orang merespons efek vaskin secara berbeda," tulis WHO di situs resminya.
Kesimpulan
Informasi tubuh tidak bisa merasakan efek vaksin Covid-19 pertanda bahaya adalah hoaks. Respon tiap tubuh berbeda-beda setelah mendapat vaksin.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
(mdk/noe)