Ingin beli iPhone, orang ini malah dikirim ponsel berlogo buah pir
Dia membeli dengan harga Rp 6,8 juta padahal harga normal Rp 10,7 juta.
Perempuan di Kota Wuxi, China, bernama Zhao kaget ketika dia membuka paket kiriman berisi ponsel yang dia beli melalui daring. Dia bermaksud membeli ponsel merek iPhone 6s, yang kita tahu berlogo buah apel tergigit, tapi ketika paket dibuka yang muncul ponsel berlogo buah pir.
Menurut situs Huanqiu.com, grup media People's Daily Online, Zhao diduga membeli ponsel Apple dengan harga senilai Rp 6,8 juta.
Ketika paketnya dibuka Zhao sontak menangis karena dia merasa sudah tertipu, seperti dilansir koran the Daily Mail, Sabtu (19/3).
Zhao diketahui sudah menjalin komunikasi dengan sang penjual ponsel dan sepakat membayar seharga itu. Padahal harga normal ponsel iPhone 6s di China adalah sekitar Rp 10,7 juta.
Namun setelah dibayar si penjual kemudian mengatakan kepada Zhao, ponsel yang dipesannya disita oleh pihak Bea Cukai dan dibutuhkan uang tambahan senilai Rp 10,2 juta untuk mengambil ponselnya. Si penjual bilang dia akan mengembalikan uang Zhao itu nanti.
Media China memperlihatkan cuplikan percakapan via ponsel antara Zhao dan si penjual.
Dalam percakapan itu diketahui penjual iPhone itu adalah toko 'Penjualan langsung iPhone Hong Kong'.
"Ponselnya ditahan oleh Bea Cukai China. Anda harus membayar sebesar Rp 10,2 juta. Kami akan mengembalikan uang itu ketika barangnya sampai," kata si penjual dalam percakapan itu.
Zhao dilaporkan berusaha menghubungi si penjual untuk mendapatkan uangnya kembali tapi tidak bisa. Si penjual sudah tidak dapat dihubungi.
Menurut laporan, sejak Januari lalu di Wuxi sudah ada ratusan kasus penipuan daring terkait penjualan ponsel iPhone.