Obama undang seluruh muslim AS rayakan Idul Fitri di Gedung Putih
Obama menyindir Donald Trump dengan mengatakan menjaga perdamaian dengan menerima perbedaan adalah kewajiban.
Jelang Ramadan, Presiden Barack Obama mengundang seluruh umat Islam Amerika Serikat untuk merayakan Idul Fitri di Gedung Putih.
Dalam pernyataannya yang disebar melalui situs resmi Gedung Putih, Obama dan Michelle mengatakan Ramadan merupakan kesempatan untuk berfokus pada pertumbuhan rohani.
-
Di mana Reino Barack merayakan ulang tahunnya? Kini menetap di Singapura, belum lama ini Reino Barack dan istirnya, Syahrini, pulang ke Indonesia. Mereka diketahui menggelar perayaan ultah Reino bersama keluarga di tanah air.
-
Apa yang El Barack lakukan saat merayakan ulang tahunnya? El, yang sedang merayakan ulang tahunnya, tampak sangat bersemangat. Ia dengan antusias meniup lilin ulang tahunnya dengan keras.
-
Kapan Reino Barack merayakan ulang tahunnya? Beginilah momen perayaan ulang tahun ke-39 Reino Barack.
-
Bagaimana El Barack merayakan ulang tahunnya? Meskipun tidak ada keramaian pesta, ulang tahun El tetap dirayakan di rumah bersama keluarga. Kebersamaan dengan keluarga membuat momen tersebut menjadi lebih berarti.
-
Di mana El Barack merayakan ulang tahunnya? Meskipun tidak ada keramaian pesta, ulang tahun El tetap dirayakan di rumah bersama keluarga.
-
Siapa saja yang ikut merayakan ulang tahun Reino Barack? Keluarga Syahrini dan Reino pun akhirnya kembali berkumpul.. Tak tanggung-tanggung, mereka juga mendekorasi ruangan ini dengan bunga-bunga berwarna putih. Bukan hanya bunga, mereka juga kompak memakai baju serba putih.
"Bagi banyak orang, bulan ini merupakan kesempatan untuk fokus pada pertumbuhan rohani, pengampunan, kesabaran dan ketahanan diri, serta memberikan kasih sayang untuk mereka yang kurang beruntung," kata dia dikutip dari pernyataan yang dikeluarkan pada Minggu (5/6).
Obama mengatakan, setiap tahunnya dia selalu membuka pintu rumahnya untuk para muslim AS. Dia menyebutkan, perbedaan akan selalu indah jika dijalani bersama-sama.
"Di negara kita, Amerika Serikat, kita diberkati dengan komunitas muslim yang beragam. Sebagai muslim yang merayakan Idul Fitri di Amerika Serikat, saya ingin mengingatkan, kita adalah satu keluarga. Saya berdiri tegak di antara para muslim, bersama-sama kita menolak suara-suara yang berusaha memecah belah keutuhan AS," ujar Obama.
"Saya berdiri, berkomitmen untuk menjaga hak-hak sipil semua orang Amerika, tidak peduli agama dan penampilan mereka," lanjut dia.
Pernyataan ini menurut beberapa media di AS adalah sindiran halus bagi Donald Trump yang beberapa kali menyampaikan pernyataan anti Islam. Trump bahkan pernah menyarankan larangan Muslim masuk AS menyusul serangan teroris di Paris dan San Bernardino.
Obama menekankan perbedaan dirinya dan Trump dengan mengatakan bahwa AS tetap akan menerima imigran dan pengungsi dari negara-negara konflik, tanpa melihat agamanya.
"Kami akan tetap menyambut imigran dan pengungsi ke negara kami, termasuk mereka yang Muslim," kata Obama.
Di akhir kalimat pernyataan, Obama menyebutkan dirinya sudah tidak sabar untuk merayakan Ramadan bersama dengan muslim AS yang terakhir sebagai presiden.
"Saya tidak sabar untuk membuka pintu Gedung Putih bagi seluruh muslim Amerika Serikat. Ini merupakan cara terbaik untuk menandai perayaan Ramadan saya yang terakhir sebagai presiden, Ramadan Kareem," tutupnya.
Baca juga:
Usai pensiun, Obama akan tinggal di rumah mewah ini
Obama tegaskan tidak ada permintaan maaf atas Bom Hiroshima
Barack Obama jadi anak angkat pendeta di Skotlandia
Jet tempur F-16 militer AS jatuh usai manuver di depan Obama
Dua pesawat tempur AU Amerika jatuh beruntun, Obama berduka