4 Makna Desisan Kucing, Jangan Dianggap Remeh!
Ada makna tersendiri di balik kucing yang terus mendesis.
Pernah mendengar suara mirip desisan ular berasal dari kucingmu? Nyatanya, cara ini merupakan hal yang biasa dilakukan anabul untuk mengekspresikan rasa takut, kesal atau merasa terancam. Berasal dari semburan udara lewat mulutnya, ada makna tersendiri di balik kucing yang terus mendesis.
Merasa Terganggu
-
Kenapa kucing muntah makanan? Penyebab kucing muntah makanan seringkali terjadi ketika kucing mengonsumsi makanan terlalu cepat. Seperti manusia, saat makan terlalu cepat, maka potensi udara yang masuk ke dalam lambung semakin banyak, sehingga membuat perut tidak nyaman.
-
Apa yang dimaksud dengan kucing muntah makanan? Muntah adalah gangguan kesehatan umum yang biasanya terjadi akibat adanya masalah pencernaan. Saat mengalami gejala ini, kucing akan mengeluarkan makanan yang telah dikonsumsi melalui mulut.
-
Kenapa kucing muntah cacing? Penyebab kucing muntah cacing, biasanya terjadi karena infeksi jenis cacing parasit di dalam tubuhnya. Seperti cacing gelang, cacing, tambang, cacing pita, atau cacing hati. Dari beberapa jenis ini, yang paling umum menyebabkan infeksi adalah cacing gelang.
-
Kucing mengeong untuk apa? Para pemilik kucing tentu saja akan tahu bahwa sebetulnya meongan kucing tidaklah memiliki arti yang sama. Ketika kucing marah, bahagia atau meminta makan bahkan perhatian mereka akan mengeong dengan cara yang berbeda.
-
Apa ciri khas Kucing Merah? Kucing Merah memiliki karakteristik bulu berwarna oranye kemerahan dengan corak huruf M di dahinya. Bentuk tubuhnya juga lebih berotot dibanding sesamanya.
-
Bagaimana cara membuat makanan penggemuk kucing? Makanan penggemuk kucing bisa kamu buat dengan resep tertentu.
©Shutterstock
Kucing yang merasa terancam atau takut biasanya akan mendesis sebagai peringatan. Beda dengan agresif, tapi anabulmu tak segan menyerang jika terus diprovokasi. Jika desisan terjadi padamu, anggota keluarga lainnya, bahkan dokter hewan, hentikan apa yang sedang dilakukan pada kucing dan berikan ruang untuk menenangkan diri. Anabulmu membutuhkan waktu untuk pulih dari situasi yang menakutkan. Baru biarkan anabul sendiri yang mendekatimu setelah stresnya mereda.
Terintimidasi Hewan Lain
©Shutterstock
Kucing benar-benar tidak suka berkonfrontasi dengan hewan lain, dan mendesis menjadi cara terbaik untuk memberi tahu lawannya untuk menjaga jarak. Mendesis sangat umum terjadi di antara kucing jantan yang bersaing mendapatkan pasangan di musim kawin.
Tapi perlu diingat jika mendesis cara kucing untuk bertahan, ketimbang menyerang yang sering ditandai dari perilaku mengintai atau menatap tajam. Jika ada konflik antar kucing, sebaiknya segera memisahkannya sebelum meningkat ke perkelahian.
Takut pada Hal Baru
©Shutterstock
Pemilik kucing biasanya sudah paham dengan sifat kucing yang anti perubahan. Adanya hal baru seperti orang, benda, atau perubahan sekecil apapun akan membuatnya merasa takut dan tidak nyaman.
Hasilnya, anabulmu mulai mendesis pada hal-hal yang tidak dikenalinya termasuk mainan baru. Untuk menghilangkan kebiasaan ini, kenalkan perubahan secara bertahap sambil memberinya kasih sayang atau camilan. Seiring waktu, desisan akan berkurang dan kucingmu akan merasa lebih nyaman dengan kondisi yang baru.
Kesakitan
©Shutterstock
Kucing terkadang akan mendesis saat didekati atau dipegang manusia. Hal ini bisa menjadi tanda anabul sedang tidak ingin disentuh atau didekati, baik karena dipicu rasa takut atau kesakitan. Kucing yang menderita radang sendi misalnya akan mendesis saat melompat atau bergerak dengan cara yang memicu rasa sakitnya kambuh.
Untuk menentukan apakah desisan disebabkan oleh rasa sakit atau ketakutan, catat kapan dan di mana kucing mendesis untuk mendapatkan solusi terbaik. Jika mencurigai adanya gangguan kesehatan pada anabul, bawa segera ke dokter hewan.
©Muezza
Agar kesehatan kucing dapat terjaga baik, jangan lupa untuk rutin menyediakan Muezza yang mengandung nutrisi lengkap dan seimbang. Berasal dari bahan alami yang bebas bahan tambahan sintetik, brand makanan kucing kering ini diolah dengan teknologi modern untuk menjamin kualitasnya tetap terbaik.
Bukan hanya sehat, keunggulan lainnya yang dimiliki Muezza adalah label halal dari The Central Islamic Committee of Thailand. Bebas was-was saat terkena liur anabul, pemilik pun jadi lebih leluasa memegang makanan kucing, menyimpan di mana saja, hingga membersihkan wadah makannya di tempat cuci piring. Punya 4 varian rasa lezat yang cocok di lidah anabul, segera pesan varian pilihanmu di Shopee dan Tokopedia.
(mdk/tmi)