Jangan Sampai Tertipu, Ini 10 Cara Sederhana Mengetahui Emas Asli atau Palsu, Orang Awam Wajib Tahu
Baik bagi investor pemula maupun penggemar perhiasan, mengetahui cara membedakan emas asli dan palsu adalah wawasan yang berharga.
Investasi dalam bentuk emas atau memiliki perhiasan emas yang berharga tinggi memang menggiurkan. Namun, memastikan keaslian emas sangatlah penting untuk menghindari penipuan. Berikut adalah beberapa cara sederhana untuk membedakan emas asli dan palsu.
Jangan Sampai Tertipu, Ini 10 Cara Sederhana Mengetahui Emas Asli atau Palsu, Orang Awam Wajib Tahu
Kenapa Memeriksa Keaslian Emas Penting?
Baik bagi investor pemula maupun penggemar perhiasan, mengetahui cara membedakan emas asli dan palsu adalah wawasan yang berharga. Nilai emas yang tinggi membuatnya sering menjadi target pemalsuan.
Kadar emas, yang diukur dalam karat, menentukan nilai dan keasliannya. Emas murni 24 karat memiliki kadar 99,9% emas, sementara perhiasan biasanya menggunakan emas 18 karat yang mengandung 75% emas murni. Berikut cara mengetahui emas itu asli atau palsu seperti dikutip dari Pegadaian.
Cara Membedakan Emas Asli dan Palsu
1. Perhatikan Ciri-Ciri Fisik
Emas asli memiliki tanda khusus yang menunjukkan kadar dan asalnya. Biasanya, terdapat ukiran angka 1 hingga 999 atau simbol karat seperti 10K, 18K, 22K, dan 24K pada perhiasan emas.
2. Menggigit Emas
Emas asli cenderung lunak sehingga bekas gigitan akan terlihat. Emas palsu tidak akan menunjukkan bekas gigitan. Ini sering dilakukan oleh para atlet untuk memeriksa medali emas mereka.
3. Cium Bau Emas
Cium aroma emas untuk mendeteksi keasliannya. Emas asli tidak berbau, sementara emas palsu yang mengandung kuningan atau tembaga cenderung berbau amis atau karatan setelah terkena keringat atau air.
4. Gores dengan Keramik
Goreskan emas pada keramik polos untuk melihat reaksinya. Emas asli tidak akan meninggalkan goresan hitam dan tetap berwarna kuning mengilat. Jika terdapat goresan hitam, kemungkinan besar emas tersebut mengandung logam lain.
5. Tes Suara Dering
Dengarkan suara dering emas dengan menjatuhkannya pada permukaan keras. Emas asli menghasilkan suara dering yang panjang dan nyaring. Sebaliknya, emas palsu memiliki suara dering yang pendek.
6. Uji dengan Magnet
Emas tidak bersifat magnetis. Dengan mendekatkan magnet, emas asli tidak akan tertarik. Namun, perlu diingat bahwa perhiasan emas sering kali mengandung logam lain yang dapat bereaksi terhadap magnet. Pengujian ini lebih akurat untuk emas batangan 24 karat.
7. Tes Asam Nitrat
Teteskan asam nitrat pada emas untuk melihat reaksinya. Emas asli tidak bereaksi terhadap asam nitrat, sementara emas palsu akan menunjukkan perubahan warna:- Kuning keemasan: Logam kuningan berlapis emas.
- Hijau: Logam besi berlapis emas.
- Putih susu: Logam perak berlapis emas.
Emas adalah konduktor panas yang baik. Meskipun berada di bawah tembaga dan perak dalam hal konduktivitas, emas masih lebih baik dalam menghantarkan panas dibandingkan kuningan. Ini membuat emas sering digunakan dalam teknologi, seperti pada chip komputer dan pelindung helm astronot.
8. Uji Konduktivitas
9. Mengukur Kepadatan
Pengukuran kepadatan emas memerlukan air dan gelas. Masukkan emas ke dalam air dan hitung volume pergeserannya dengan rumus:
Densitas=
Pergeseran Volume/Massa Emas
Emas murni 24 karat memiliki densitas sekitar 19,3 g/ml. Misalnya, emas dengan massa 38 gram yang menyebabkan pergeseran volume sebesar 2 ml memiliki densitas:
Densitas = 38g/2ml =19 g/ml
Ini menunjukkan bahwa emas tersebut mendekati kemurnian 24 karat.
10. Uji Secara Profesional
Jika ragu, bawa emas ke profesional untuk diuji. Pegadaian dan toko emas memiliki alat khusus untuk memeriksa keaslian emas. Mereka dapat memberikan hasil yang lebih akurat.
Menyimpulkan Kadar Emas
Setelah mengetahui berbagai cara membedakan emas asli dan palsu, penting untuk memperhatikan surat emas saat membeli.
Emas batangan biasanya dilengkapi dengan sertifikat yang menjelaskan kadar dan keasliannya.
Di Indonesia, Galeri 24 dan Pegadaian menyediakan layanan pembelian emas dengan surat keterangan yang lengkap.
Tips Membeli Emas
Pembelian emas bisa dilakukan secara tunai atau cicilan. Layanan seperti Cicil Emas di Pegadaian memungkinkan pembelian dengan uang muka ringan dan cicilan tetap meskipun harga emas naik. Pastikan untuk membeli emas yang bersertifikat dan 24 karat untuk investasi yang lebih aman.
Selalu lakukan pengecekan keaslian emas sebelum membeli dan simpan surat keterangan emas dengan baik sebagai bukti keaslian.