140 Rumah Sakit Rujukan Covid-19 di Jakarta Terisi 73 Persen
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memperbarui data keterpakaian tempat tidur pasien di rumah sakit rujukan Covid-19. Hingga 25 Juli, tempat tidur isolasi pasien sudah terpakai 73 persen persen.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memperbarui data keterpakaian tempat tidur pasien di rumah sakit rujukan Covid-19. Hingga 25 Juli, tempat tidur isolasi pasien sudah terpakai 73 persen persen.
Mengutip data yang diunggah melalui akun instagram @dkijakarta, jumlah tempat tidur yang disediakan di 140 rumah sakit rujukan untuk ruang isolasi sebanyak 11.761 unit tempat tidur. Dari jumlah tersebut telah terpakai oleh 8.632 pasien.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
Sementara untuk tempat tidur isolasi pasien di ruang ICU disediakan 1626 unit tempat tidur dan telah terpakai 1.454 pasien atau telah terpakai 89 persen. Atau meningkat 0,2 persen dibanding data satu pekan sebelumnya 8,7 persen.
Sementara itu, Selasa (27/7) sore, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan, Dwi Oktavia memaparkan, sebanyak 29.673 spesimen dilakukan tes Polymerase Chain Reaction (PCR). Dari jumlah tersebut sebanyak 23.802 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 3.567 positif dan 20.235 negatif.
Adapun jumlah kasus aktif turun 11.186 menjadi 40.809 kasus. Sedangkan, jumlah kasus Konfirmasi secara total di Jakarta sampai hari ini sebanyak 798.502 kasus.
Baca juga:
Menteri Basuki Pastikan RS Darurat Covid Asrama Haji Donohudan Beroperasi 2 Agustus
Ke Solo, Kasad Kunjungi RST Slamet Riyadi dan RS Lapangan
Pemkot Mataram Tambah Satu Hotel Jadi RSD Covid-19 Khusus Gejala Ringan
Anies Baswedan Ungkap Kondisi RS Rujukan Covid-19 di Jakarta Saat Ini
Menkes Budi Klaim Keterisian RS untuk Pasien Covid-19 di Jakarta dan Jabar Menurun
Wagub DKI Klaim Keterisian Tempat Tidur Isolasi di RS Kembali Turun
Ditolak RS AW Samarinda Karena 250 Nakes Isoman, Nenek 80 tahun Wafat dalam Ambulans