Ada isu Ahok jadi terget teroris, pengamanan Balai Kota diperketat
Peningkatan pengamanan di Balai Kota sudah diperketat mulai tahun baru hingga saat ini.
Pascateror bom Sarinah, beredar isu yang menyebutkan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama akan menjadi sasaran selanjutnya dari para pelaku terorisme. Menanggapi isu tersebut, Kepala Biro Umum Provinsi DKI Jakarta Agustino Dharmawan mengatakan belum mendapatkan informasi terkait pejabat Pemprov DKI yang dikabarkan menjadi sasaran teroris.
Selain itu, diketahui sejak November keamanan di Balai Kota terus diperketat. "Kami kerja sama dengan TNI dan Polri, kami tingkatkan terus keamanan di Balai Kota," kata Agustino saat dihubungi, Kamis (21/1).
Terkait peningkatan pengamanan Balai Kota, dia mengaku belum mengetahui secara pasti jumlah personel yang diturunkan. Namun yang pasti, peningkatan pengamanan di Balai Kota sudah diperketat mulai tahun baru hingga saat ini.
"Ya enggak bisa gembar-gembor berapanya, masa iya kami buka kalau kami punya pistol berapa, pokoknya ada peningkatan itu saja yang bisa saya berikan," tandasnya.
Ditambahkannya, untuk pengamanan dalam (Pamdal), Agustino mengungkapkan kurang lebih 110 personel yang berjaga setiap harinya dan terbagi menjadi 3 shift. "Kalau pagi dan siang itu 40 orang kalau malam 30 orang," pungkasnya.