Ahok duga ada sabotase runtuhnya lapisan dinding di Balai Kota
Ahok telah meminta UI dan ITB untuk mengaudit konstruksi bangunan.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menduga ada sabotase dalam runtuhnya lapisan dinding Blok G Balai Kota Jakarta, kemarin. Untuk itu, dia meminta kepolisian ikut menyelidiki runtuhnya bangunan tersebut.
Ahok juga telah meminta Universitas Indonesia (UI) dan Institut Teknologi Bandung (ITB) untuk mengaudit konstruksi bangunan.
"Tadi pagi rapat, kita mau minta audit dari UI atau ITB, pingin tahu secara teknisnya masuk akal apa enggak. Kalau hasil auditnya tidak masuk akal, polisi akan melihat itu sabotase apa enggak," ujar Ahok di Balai Kota, Jakarta, Jumat (29/8)
Ahok enggan menyalahi kontraktor bangunan tersebut yaitu PT Jaya Konstruksi. Namun, Ahok mengatakan PT Jaya Konstruksi bakal mengganti kerusakan runtuhnya tersebut. Mantan Bupati Belitung Timur ini juga enggan menduga adanya 'mark up' anggaran terkait pembangunan gedung tersebut.
"Makanya kita enggak tahu. Lebih baik panggil universitas mengaudit jadi fair kan hasilnya. Kalau memang bukan teknis, berarti sabotase, pingin tahu," pungkas dia.