Ahok: Kurang ajar itu siswa SMPN 4 buat video mesum!
Ahok mengancam seluruh pihak yang terlibat pembuatan video mesum SMPN 4 tak naik kelas.
Pemprov DKI terus menyelidiki kasus video mesum pelajar SMPN 4, Sawah Besar, Jakarta Pusat. Mereka semua pastinya akan diberikan sanksi, terlebih jika terbukti tak akan naik kelas.
"Saya lagi mau dengar laporan mereka. Bila perlu sanksinya tidak naik kelas yang buat-buat video itu. Dulu waktu adik saya SD berantem satu kelas, satu kelas tidak naik kelas," tegas Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (31/10).
Disdik DKI, kata Basuki, akan meminta bantuan psikolog untuk mengungkap kasus ini. Dia berharap kehadiran psikolog bisa menguak fakta baru.
"Kita musti sangat hati-hati dalam hal ini. Apakah dia di-bully atau apa. Makanya psikolog lebih ngerti. Saya kurang begitu kuasai," jelasnya.
Ahok, sapaan Basuki, menambahkan, kasus seperti ini harus diberikan hukuman yang setimpal. Dengan begitu tak ada lagi yang coba-coba melakukan hal serupa di waktu yang akan datang.
"Prinsip kami harus ada sanksi yang jelas supaya ada efek jera kepada anak-anak yang kurang ajar membuat film seperti itu. Kemarin kita udah kasih pengarahan pada pihak sekolah. Kita tunggu laporan mereka," tandasnya.