Ahok minta Djarot tak ikut campur dalam kisruh dengan DPRD
Ahok juga menolak dimediasi oleh Kemendagri.
Kementerian Dalam Negeri akan menjadi penengah dalam kisruh antara DPRD DKI Jakarta dan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pada Rabu (3/3) besok. Namun rencana tersebut tidak mendapat sambutan baik dari Ahok.
Ahok mengatakan, tidak perlu lagi ada pembicaraan antara dirinya dengan pihak legislatif. Sebab menurut dia, sama saja Ahok telah menyetujui adanya anggaran siluman dalam APBD DKI Jakarta 2015
"Saya kira mediasi baik sih, cuma mediasinya gimana? Masa saya harus masukin Rp 12,1 triliun ke dalam APBD. Nanti saya yang dituduh korupsi," tegasnya di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (3/3).
Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat sempat akan menjadi mediator untuk kisruh ini juga. Namun, aksi tersebut tidak mendapatkan dukungan dari mantan Bupati Belitung Timur ini.
Ahok menilai, sebaik Djarot tidak perlu turut serta dalam kisruh antara dirinya dan DPRD DKI Jakarta. Sebab jangan sampai apa yang akan dilakukan mantan Wali Kota Blitar tersebut hanya karena masalah politik.
"Kalau Pak Djarot gara-gara partai politik nggak enak, nggak usah ikut-ikutan deh. Saya sendiri saja deh, lebih enak," ungkapnya.