Ahok selesaikan somasi Roy Suryo lewat BBM
Ahok menegaskan Roy Suryo tidak mengetahui somasi tersebut karena baru pulang dinas dari Malaysia.
Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo bakal menyomasi Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), lantaran pernyataan Ahok yang menyebut Kemenpora menghambat pembangunan Mass Rapid Transit (MRT). Pasalnya, Pemprov DKI Jakarta harus membongkar stadion Lebak Bulus, Jakarta Selatan untuk dijadikan stasiun dan depo MRT.
Ahok mengaku santai dengan somasi tersebut, sebab politisi Gerindra ini mengenal dekat Roy Suryo. Bahkan, penyelesaian permasalahan tersebut cukup diselesaikan dengan BlackBerry Messenger (BBM).
-
Siapa yang melaporkan Roy Suryo? Pilar 08 yang merupakan salah satu organisasi relawan pasangan calon nomor urut dua Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka melaporkan Roy Suryo dengan nomor LP/B/3/I/2023/SPKT/Bareskrim Polri, 2 Januari 2024.
-
Apa yang Roy Suryo tuduhkan? Roy Suryo menuding KPU tidak berlaku adil sebab ada tiga mic yang digunakan Gibran. Hal itu disebut Roy menjadi perlakuan yang berbeda.Tiga mic yang dimaksud Roy adalah Clip-on, Hand held dan Head set yang disinyalir adalah earphone atau ear feeder.
-
Apa yang dirayakan oleh Ahok dan Puput? Ahok dan Puput merayakan ulang tahun putri mereka dengan acara yang sederhana, namun dekorasi berwarna pink berhasil menciptakan atmosfer yang penuh semangat.
-
Kapan Roy Suryo dilaporkan? Pilar 08 yang merupakan salah satu organisasi relawan pasangan calon nomor urut dua Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka melaporkan Roy Suryo dengan nomor LP/B/3/I/2023/SPKT/Bareskrim Polri, 2 Januari 2024.
-
Kapan Adi Suryanto meninggal? Kabar duka datang dari salah satu instansi pemerintah, Lembaga Administrasi Negara (LAN). Kepala LAN, Prof Dr. Adi Suryanto, meninggal dunia di Yogyakarta pada Jumat (15/12).
-
Kenapa Roy Suryo dilaporkan ke polisi? Pilar 08 yang merupakan salah satu organisasi relawan pasangan calon nomor urut dua Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka melaporkan Roy Suryo dengan nomor LP/B/3/I/2023/SPKT/Bareskrim Polri, 2 Januari 2024. “Terkait dugaan berita bohong/hoaks, ujaran kebencian yang diduga dilakukan oleh Roy Suryo terkait pasca debat cawapres kedua kemarin yang mana katanya, Roy Suryo menyatakan bahwa adanya kecurangan,” kata Kabidkum Pilar 08, Hanfi Fajri kepada wartawan, Selasa (2/1).
"Diselesaikan secara BBM. Orang gue baik sama dia. BBM saja," ujar Ahok di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (9/6).
Menurut Ahok, yang mensomasi dirinya bukannya Roy Suryo tetapi staf bagian hukum Kemenpora. Ahok menegaskan Roy Suryo tidak mengetahui somasi tersebut karena baru pulang dinas dari Malaysia.
"Dia bilang 'saya baru pulang dari Sabah, Malaysia dan Halmahera kemarin dan dikasih tahu sama kantor kalau ada berita yang sangat menyudutkan Kemenpora beberapa minggu lalu. Lalu, copi sertifikatnya baru diterima tadi saat preskon dimulai. Jadi sudah terlanjur buru-buru dan belum cek ke saya'. Gitu dia bilang, tapi saya sudah BBM kok," kata dia.
Ahok membantah mengeluarkan pernyataan yang menyudutkan Kemenpora terkait proyek MRT. Menurut dia, itu bukan kesalahan Kemenpora tetapi kesalahan Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) yang belum menyerahkan sertifikat lahan tersebut.
"Saya enggak pernah ngomong. Malahan saya marahin bu Endang (Kepala BPKD) karena ngaco," tegas dia.
Ahok mengaku dirinya juga telah mengirim pesan melalui BBM kepada Menpora Roy Suryo yang berisi bantahan bahwa dirinya pernah mengeluarkan pernyataan tersebut. Ahok menduga Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Ratiyono yang mengeluarkan pernyataan Kemenpora hambat pembangunan MRT.
"Ya sudah keburu jalan (somasi). Saya kayaknya enggak komentar itu deh. Siapa sih yang komentar itu?," pungkas dia.
(mdk/tyo)