Ahok soal Pilkada DKI: Ngapain jualan SARA lagi
"Ngapain lu jualan kayak begituan. Itu mah barang basi," ujar Ahok
Tensi politik DKI Jakarta jelang Pilgub 2017 makin memanas. Banyak calon bermunculan dan siap-siap adu strategi untuk bertarung di Pilkada nanti.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku senang bila banyak yang mencalonkan diri sebagai gubernur DKI. Dengan begitu, warga Ibu Kota dapat leluasa dan memilih calon pemimpinnya yang dianggap berkualitas.
"Itu prinsip saya semakin banyak yang mau jadi gubernur makin bagus," ujar Ahok di kediaman pribadinya, Pluit, Jakarta Utara, Minggu (1/5).
Ahok yakin dalam Pilkada nanti mereka yang memiliki visi misi dan program jelas yang bisa diterima masyarakat. Sebab, kata Ahok, isu SARA saat ini sudah tidak laku lagi dimunculkan.
"Orang DKI mau dengerin. Asal jangan jualan pake SARA dong, masa pakai SARA. Semua juga tahu gue keturunan China, Kristen, ngapain lu jualan lagi. Semua juga tahu gue tiap Minggu ke gereja," jelas Ahok.
"Ngapain lu jualan kayak begituan. Itu mah barang basi. Lihat nih muka gue orang juga tahu muka gue kayak minyak babi gini. Ngapain jualan SARA lagi," tandasnya.
Seperti diketahui, sejumlah nama mulai digadang-gadang menjadi lawan tarung Ahok di Pilkada 2017 nanti. Seperti Yusril Ihza Mahendra, Sandiaga Uno, Tri Rismaharini, Djarot Saeful Hidayat dan lain sebagainya.