Ahok tantang Yusril maju di Pilgub DKI 2017
"Jadi kalau mereka 51 persen berarti 2017 dia dilantik jadi gubernur. Kalau enggak gua jadi gubernur lagi," kata Ahok.
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama berharap Yusril Ihza Mahendra untuk maju dalam bursa Pilkada DKI Jakarta 2017. Menurutnya, jika Yusril maju dalam pilkada mendatang, warga Jakarta akan memiliki banyak pilihan.
"Bukan soal berani nggak berani justru saya berharap Bang Yusril nyalon biar banyak pilihan," kata Gubernur DKI yang akrab dipanggil Ahok, Minggu (7/2).
Dia beranggapan banyaknya nama yang akan maju dalam Pilkada DKI mendatang, bukti dirinya tidak pantas kembali menjabat sebagai Gubernur DKI. Katanya para calon peserta Pilkada DKI sudah memiliki strategi dalam merebut hati warga Jakarta. Dia mempersilakan untuk menyampaikan strategi yang dimilikinya untuk dibeberkan ke masyarakat.
"Yang disampaikan mereka masuk akal nggak? Apa cuma ngomong doang dan enggak masuk akal? kan ini menarik. Biasalah kalau orang mau nantang petahana kan gitu," Ahok menjelaskan.
Menurutnya, dengan memberikan data dan analisis kepada masyarakat tentang kepemimpinannya warga Jakarta bisa menilai. "Oh masuk akal juga nih kayaknya Yusril sama Santiago Uno, lebih baik dari Ahok," kata dia.
Sehingga jika pada Pilkada mendatang mereka memperoleh suara warga Jakarta 51 persen, maka mereka yang akan dilantik sebagai Gubernur dan wakil gubernur untuk periode 2017-2022.
"Jadi kalau mereka 51 persen berarti 2017 dia dilantik jadi gubernur. Kalau enggak gua jadi gubernur lagi," kata Ahok sambil tertawa.