Anies Minta Pegawai Laporkan Perusahaan Tak Taat Protokol Kesehatan Covid-19
Anies mengingatkan agar perusahaan memberlakukan kerja 50 persen dari rumah agar ada jarak antar karyawan di kantor.
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan meminta karyawan perkantoran yang sudah mulai work frim office (WFO) untuk melaporkan perusahaannya kepada Dinas Tenaga Kerja apabila tidak menerapkan protokol kesehatan ketat.
Pasalnya, saat ini ada klaster baru virus corona di ibu kota yakni klaster perkantoran.
-
Apa yang disampaikan Anies Baswedan di sidang perdana PHPU? "Karena memang sebagai prinsipal di awal kami hadir menyampaikan pesan pembuka sesudah itu nanti disampaikan lengkap oleh tim hukum," kata Anies, kepada wartawan, Rabu (27/3).
-
Siapa yang dijemput Anies Baswedan? Calon Presiden (Capres) nomor urut satu Anies Baswedan mendatangi kediaman Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jalan Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
-
Siapa kakek dari Anies Baswedan? Sebagai pria berusia 54 tahun, Anies Baswedan adalah cucu dari Abdurrahman Baswedan, seorang diplomat yang pernah menjabat sebagai wakil Menteri Muda Penerangan RI dan juga sebagai pejuang kemerdekaan Indonesia.
-
Apa yang disindir Anies Baswedan tentang Gubernur DKI? Anies Sindir Ada Gubernur DKI Tak Tuntas Janji Jabat 5 Tahun: Jangan Hukum Saya Capres Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Bagaimana Anies Baswedan menanggapi kekalahan Pilpres? "Mau perjalanan yang nyaman dan enak, pilih jalan yang datar dan menurun. Tapi jalan itu tidak akan pernah mengantarkan kepada puncak manapun," ujarnya."Tapi kalau kita memilih jalan yang mendaki, walaupun suasana gelap ... kita tahu hanya jalan mendaki yang mengantarkan pada puncak-puncak baru."
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo dan Anies Baswedan? Susi Pudjiastuti mencuri perhatian publik setelah melakukan pertemuan dengan Prabowo dan Anies Baswedan.
"Laporin saja, kalau Anda bekerja di situ, tempat Anda bekerja tidak menaati protokol," katanya di Kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Minggu (26/7).
Dia menegaskan, protokol kesehatan hukumnya wajib dilaksanakan, seperti menggunakan masker serta jaga jarak. Dengan demikian, Anies meyakini dapat menekan penularan Covid-19 di tempat tertutup seperti kantor ber-AC.
"Makanya pakai masker jaga jarak itu yang paling penting," tuturnya.
Selain itu, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu juga mengingatkan agar perusahaan memberlakukan kerja 50 persen dari rumah agar ada jarak antar karyawan di kantor.
Sebelumnya, Juru Bicara Pemerintah untuk Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito menegaskan bahwa klaster penyebaran Covid-19 bisa terjadi di mana saja. Baik itu dunia industri, tempat ibadah maupun perkantoran.
"Sudah kami sampaikan bahwa klaster bisa terjadi di mana saja. Klasternya bisa dari pertemuan agama, datanya ada. Klaster rumah sakit, klaster dari industri, klaster dari perkantoran," ucap Wiku pada Jumat (24/7).
Tambun Selatan Jadi Wilayah Terbanyak Positif Covid-19 di Kabupaten Bekasi
Menurut Wiku, munculnya beragam klaster ini menjunjukkan bahwa masih terjadi ketidakdisiplinan yang terjadi di tengah masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19.
"Ternyata masyarakat belum disiplin menerapkan protokol kesehatan. Apabila masyarakat mulai lengah tidak disiplin, maka virusnya bisa menular," tegasnya.
Reporter: Delvira Hutabarat
Sumber: Liputan6.com