Arus Balik, 596 Pemudik Positif Covid-19 Lolos Kembali ke Jakarta
"Bayangkan bagaimana kalau 596 orang ini lolos bisa kali 3 hari berarti 1.788 orang yang postif, sampai kapan Covid-19 ini selesai. memang ini kita gugah hatinya masyarakat," ucap dia.
Jumlah pemudik dari Jakarta yang terkonfirmasi positif Covid-19 kembali bertambah. Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus mencatat, pihak kepolisian telah memeriksa sekira 92 ribu pemudik yang hendak kembali ke Jakarta dari 16 Mei 2021 sampai 25 Mei 2021. Hasil pemeriksaan didapati 596 pemudik terinfeksi Covid-19.
"Saya informasikan di sini selama 9 hari setelah lebaran yang pulang mudik ke Jakarta atau wilayah hukum Polda Metro Jaya ada 596 positif Covid-19. Kita temukan di titik penyekatan maupun swab antigen yang dilakukan oleh babin dan kapolsek," kata dia di Bekasi, Selasa (25/5).
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Apa yang terjadi pada kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Kasus Covid-19 meningkat di Ibu Kota menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
-
Bagaimana peningkatan kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Peningkatan kasus Covis-19 di DKI Jakarta aman dan sangat terkendali. Tidak ada kenaikan bermakna angka perawatan rumah sakit juga.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
Yusri mengatakan, apabila 596 warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 tadi telat teridentifikasi maka berpotensi menularkan ke ribuan orang di lingkungannya.
"Bayangkan bagaimana kalau 596 orang ini lolos bisa kali 3 hari berarti 1.788 orang yang positif, sampai kapan Covid-19 ini selesai. memang ini kita gugah hatinya masyarakat," ucap dia.
Yusri menerangkan, Babinsa dan Bhabinkamtibmas serta Ketua RT sampai saat ini masih terus mendata warga Jakarta, Bekasi, Depok dan Tangerang yang melaksanakan mudik lebaran pada tahun 2021. Menurut dia, rumah pemudik bakal diberi tanda dengan menggunakan stiker.
"Warganya belum pulang ada warna putih, yang sudah kembali ada warna kuning, kemudian yang kembali wajib tes swab antigen. Kalau negatif kasih warna hijau kalau positif diberikan stiker warna merah," ucap dia.
Karena itu, Kapolda Metro Jaya telah mewanti-wanti jajaran agar tidak lengah dalam mengawasi pemudik yang kembali ke wilayah Jakarta dan sekitarnya.
"Ini guna menekan angka penyebaran Covid-19," ujar dia.
Reporter: Ady Anugrahadi
Sumber : Liputan6.com