Cagub DKI dari PKS dan Gerindra akan diumumkan jam 4 sore
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto akan mengumumkan nama calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta yang diusung oleh koalisi Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). "Pengumuman nama Cagub dan Cawagub DKI Jakarta akan langsung dilakukan oleh Pak Prabowo," kata Taufik
Koalisi Partai Gerindra dan PKS bakal mengumumkan pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta pada sore nanti. Pengumuman akan disampaikan sekitar pukul 16.00 WIB di kediaman Prabowo Subianto, Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru.
Sandiaga Salahudin Uno tampak datang ke kediaman Prabowo pada pukul 14.30 WIB. Sandi datang sendiri dan terlihat menebar senyum.
"sabar, sabar, sabar," kata Sandi.
Kepada wartawan, Sandi meminta untuk menunggu 40 menit karena dia akan melakukan rapat tertutup dengan sejumlah petinggi Partai Gerindra dan PKS.
"Kasih waktu saya 30 sampai 40 menit. Nanti hasilnya akan diumumkan," ucapnya.
Selang 5 menit, Presiden PKS Sohibul Iman juga datang dan langsung masuk ke kediaman Prabowo. Dengan tenang dia menjawab berbagai pertanyaan yang dilontarkan awak media.
"Insyaallah jam 4 nanti (diumumkan)," kata Sohibul.
Terkait nama dia masih enggan membeberkan. Yang pasti kata dia nama yang akan diajukan adalh pilihan yang sangat menjamin.
"Ini kan selalu mencari yang paling optimal pilihannya banyak, semua kekurangan dan kelebihan dianalisis. Namanya sangat menjanjikan pasangan ini," jelasnya.
Kata dia calon yang diajukan berasal dari partai dan juga non partai.
"Campuran campuran (partai dan non partai)," tutupnya.
Diketahui sebelumnya, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto akan mengumumkan nama calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta yang diusung oleh koalisi Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
"Pengumuman nama Cagub dan Cawagub DKI Jakarta akan langsung dilakukan oleh Pak Prabowo," kata Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta, M Taufik di kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara IV Jakarta Selatan, Jumat (23/9).
Adapun nama yang akan diusung oleh Poros Kertanegara atau koalisi Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) adalah Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.
-
Kapan Pilkada DKI 2017 dilaksanakan? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Apa saja isu yang muncul selama Pilkada DKI 2017? Apalagi pemilihan tersebut juga diwarnai dengan isu-isu seperti agama, etnis, dan kebijakan publik.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Saat itu, pemilihan diisi oleh calon-calon kuat seperti Basuki Tjahaja Purnama, Anies Baswedan, dan Agus Harimurti Yudhoyono.
-
Kapan Pilkada DKI 2017 putaran kedua dilaksanakan? Pemungutan Suara Putaran Kedua (19 April 2017):Putaran kedua mempertemukan pasangan Ahok-Djarot dan Anies-Sandiaga.
-
Mengapa hasil quick count Pilkada DKI 2017 sangat penting? Hasil quick count tersebut menjadi perhatian utama, karena sering kali memberikan indikasi kuat mengenai hasil akhir sebelum perhitungan resmi diumumkan oleh KPU.
-
Apa hasil quick count Pilkada DKI 2017 putaran kedua? Hasil quick count Pilkada DKI 2017 putaran kedua menunjukkan bahwa pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno memperoleh dukungan sebesar 58,5%, sedangkan pasangan Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat, mendapatkan dukungan sebesar 41,5%.
Baca juga:
Jelang pengumuman Gerindra-PKS, Anies datangi rumah Prabowo
Hari terakhir pendaftaran di KPUD, Polda Metro kerahkan 360 personel
Finalisasi cagub DKI, Prabowo sempat panggil kader perempuan PKS
Setelah Agus, Sylviana Murni tiba di Kantor DPP Demokrat
Soal tim pemenangan Ahok, Hanura bilang 'Ibu Mega harus dihormati'
Djarot pastikan tim pemenangan Ahok-Djarot dikendalikan PDIP
Gerindra sebut calon yang diusungnya sesuai harapan warga Ibu Kota