Daratan Sampah di Pesisir Jakarta, Salah Siapa?

Daratan sampah terbentuk di Marunda Kepu, Cilincing, Jakarta Utara. Lokasi tersebut adalah muara dari Kali BKT Marunda dan Kali Poncol atau Kali Keramat, bekasi, Jawa Barat.

Lurah Marunda Agung Dian Cahyono

"Aliran Kali Poncol yang bermuara di Marunda Kepu tidak ada saringan sampah," kata Agung.

"Sedangkan aliran Kali BKT Marunda, sebelum masuk ke pintu air BKT sudah melewati jaring penahan sampah" ungkap Agung.

Sehingga, sampah yang tertahan di pintu air akan langsung dibersihkan petugas. Faktanya, sampah tersebut bukan hanya berasal dari kali BKT melainkan juga dari lautan.

Lurah Marunda Agung Dian Cahyono

"Tapi karena tidak ada jaring penahan sampah, maka berdampak penumpukan sampah di muara BKT di RW 007 Marunda-Kepu," jelasnya.

Sampah didominasi bungkus plastik makanan dan minuman

Petugas sedang bahu membahu membersihkan sampah di Marunda Kepu.

Atlet Dayung sedang latihan di dekat daratan sampah Muara Kepu, Cilincing, Jakarta Utara.

Dinas Lingkungan Hidup (LH) DKI Jakarta sempat menerjukan seratus petugas gabungan untuk 'gerebek sampah' di Marunda Kepu, Cilincing.

Timbunan sampah diperparah dengan banyaknya lumpur.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Asep Kuswanto mengatakan timbunan sampah berasal dari aliran KBT, juga terdapat inlet atau saluran penghubung yang berasal dari Bekasi masuk ke muara.

Upaya yang dilakukan adalah pengerukan lumpur atau sedimen.

Sebab, proses pengambilan sampah terkendala banyaknya endapan lumpur.

Gerebek sampah pernah digalakkan Pemkot Jakarta Utara.

Wakil Wali Kota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim mengatakan, grebek sampah dilakukan pada lokasi yang jauh dari permukiman penduduk.

This is source 2

Termasuk di kawasan Marunda Kepu, yang hanya diisi sejumlah warung makan seafood dan penjual umpan ikan.

"Grebek sampah ini termasuk kegiatan rutin kerja bakti yang dilakukan setiap hari Minggu. Kali ini ada 300 petugas yang kita turunkan karena lokasinya memang jauh dari pemukiman," kata Ali.

tumpukan sampah sepanjang sekitar 100 meter di pesisir ini diakibatkan terbawa arus laut selama angin muson barat sejak Desember 2018 lalu.

===============

Pembersihan sampah dilakukan mengingat intensitas angin muson barat menurun pada Maret 2019.

Wakil Wali Kota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim

"Ini sampahnya berasal dari laut. Kita ngga bisa pastikan ini dari wilayah mana. Yang jelas untuk 13 sungai yang bermuara ke sembilan muara di Jakarta Utara sampahnya sudah kita cegah dengan adanya selatan-selatan," jelasnya.

Saking menumpuknya, daratan sampah bisa menjadi pilihan kapal untuk menambatkan jangkarnya.

Pengambilan Sampah dilakukan secara manual

Sampah berasal dari Kanal Banjir Timur dan Teluk Jakarta yang terbawa angin barat

Dalam sehari mampu diangkut rata-rata 1 ton dengan berkala per tiga hari dibawa menggunakan truk

Keberadaan sampah pesisir ini bikin kotor lautan yang ada di kawasan permukiman kampung nelayan.