Gunting dan Potong Masker Bekas Agar Tak Didaur Ulang
Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Andono Warih, mengatakan meningkatnya sampah B3 seperti masker bedah, sarung tangan, alat pelindung diri bersamaan dengan meningkatnya kesadaran masyarakat dalam menerapkan protokol pencegahan Covid-19.
Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta menerapkan protokol pengelolaan masker bekas dari rumah tangga. Langkah ini seiring dengan meningkatnya sampah bahan beracun berbahaya (B3) sekaligus menekan penyebaran Covid-19.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Andono Warih, mengatakan meningkatnya sampah B3 seperti masker bedah, sarung tangan, alat pelindung diri bersamaan dengan meningkatnya kesadaran masyarakat dalam menerapkan protokol pencegahan Covid-19.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana peningkatan kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Peningkatan kasus Covis-19 di DKI Jakarta aman dan sangat terkendali. Tidak ada kenaikan bermakna angka perawatan rumah sakit juga.
-
Apa yang terjadi pada kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Kasus Covid-19 meningkat di Ibu Kota menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
-
Bagaimana cara mencegah Covid Pirola? CDC menyarankan masyarakat untuk melindungi diri dari virus ini karena masih belum jelas tentang seberapa pesat varian ini dapat menyebar. Untuk itu, sebagai tindakan pencegahan masyarakat diminta untuk melakukan hal berikut:• Dapatkan vaksin Covid-19.• Jalani tes Covid.• Cari pengobatan jika Anda mengidap Covid-19 dan berisiko tinggi sakit parah• Jika Anda memilih untuk memakai masker, kenakan masker berkualitas tinggi yang pas di hidung dan mulut.• Tingkatkan ventilasi udara.• Selalu mencuci tangan usai beraktivitas.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
"Sebelumnya, limbah jenis ini terkonsentrasi di fasilitas pelayanan kesehatan, namun sekarang sampah jenis ini juga banyak timbul dari rumah tangga," kata Andono, Jumat (10/4).
Pengelolaan limbah tersebut, menurut Andono, bisa menimbulkan infeksius.
Andono menuturkan, pengelolaan sampah tersebut berpedoman pada Permen LHK No. 56 Tahun 2015 tentang Tata Cara dan Persyaratan Teknis Pengelolaan Limbah B3 dari Fasilitas Pelayanan Kesehatan.
"Tata kelola ini sudah berjalan, rumah sakit dan klinik kesehatan telah bekerjasama dengan jasa pengolahan limbah medis yang berizin dari Kemenlhk," katanya.
Sedangkan untuk pengelolaan limbah infeksius, B3, yang bersumber dari rumah tangga, berpedoman pada Surat Edaran Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No 2 Tahun 2020 tentang Pengelolaan limbah infeksius dan Sampah Rumah Tangga dari Penanganan virus Corona.
Andono mengaku khawatir, masker bekas sekali pakai yang potensial berstatus limbah B3 tersebut dimanfaatkan orang untuk dipakai ulang atau dijual kembali kepada masyarakat sehingga membahayakan kesehatan pemakainya.
Ia berpesan agar masyarakat dapat memilah dan melakukan proses disinfeksi sederhana terhadap bekas maskernya dengan merendam atau melakukan penyemprotan disinfektan yang mudah ditemui di rumah, misalnya dengan cairan pemutih pakaian.
"Kemudian, masker sekali pakai yang telah selesai dipakai agar digunting atau dipotong untuk menghindari penyalahgunaan dan dikemas khusus," jelasnya.
Baca juga:
Menpora Minta Para Atlet Patuhi Aturan PSBB Demi Menjaga Kesehatan & Keselamatan
Masjid di Kebon Kosong Jakpus Gelar Salat Jumat Saat PSBB
Penerapan PSBB, Umat Kristiani Ibadah di Rumah
Gugus Tugas: Disiplin Individu Penting, Disiplin Kolektif Jauh Lebih Penting
Cegah Corona, Ini Bahan Masker Kain Terbaik yang Disarankan Pakar
Senyap Salat Jumat di Hari Pertama PSBB