Mengintip Progres Sirkuit Formula E, Tersisa 22 Hari dari Target April Mendatang
Ketua OC Ahmad Sahroni menjelaskan bahwa proses pembangunan infrastruktur dan komersial arena Formula E ini sudah berjalan sangat baik dan sesuai rencana dan standar yang telah ditetapkan oleh FIA dan FEO.
Persiapan Formula E tinggal menghitung hari. Untuk lintasan balap, poin paling krusial dalam ajang balap internasional ini ditarget rampung pada April 2022 mendatang.
Pembangunan sudah diklaim sudah mulai sejak Februari 2022 lalu. Sejauh ini, progress pembangunan lintasan alias sirkuit Formula E yang akan dihelat di Ancol, Jakarta Utara ini sudah menyentuh 54 persen.
-
Kapan sebaiknya busi motor diganti? Jika Anda mengalami salah satu atau beberapa ciri-ciri busi motor harus diganti, sebaiknya segera periksakan motor Anda ke bengkel terpercaya.
-
Dari mana keberangkatan kereta api Lebaran di Jakarta? Pertama, keberangkatan Kereta Api (KA) lebaran dari Jakarta dilakukan dari empat stasiun, yakni Stasiun Pasar Senen, Stasiun Gambir, Stasiun Manggarai, dan Stasiun Bekasi.
-
Bagaimana cara pemotor melindungi diri? Meskipun seharusnya pengendara memakai jaket, sepatu, dan sarung tangan untuk melindungi tubuh dari bahaya, namun ada saja yang memilih memakai kostum ala tentara atau bahkan kostum ala Spider-man.
-
Apa yang menjadi salah satu solusi untuk kemacetan di Jakarta? Wacana Pembagian Jam Kerja Salah satu ide yang diusulkan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono adalah pembagian jam masuk kerja para pekerja di Jakarta. Menurutnya, cara itu bisa mengurangi kemacetan hingga 30 persen.
-
Kapan motor harus diservis? Servis motor minimal dilakukan 1-2 bulan sekali, atau saat pemakaian sudah mencapai jarak tempuh 2000 km (untuk motor keluaran lama) dan jarak tempuh 5000 km (untuk motor keluaran baru).
-
Bagaimana cara agar motor tetap irit bensin? Saat Anda memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi alias ngebut, bensin yang digunakan akan lebih banyak dan begitu pula sebaliknya.
Dengan waktu yang cukup singkat, panitia alias Organizing Committee (OC) terbilang ngebut dalam persiapannya.
Ketua OC Ahmad Sahroni menjelaskan bahwa proses pembangunan infrastruktur dan komersial arena Formula E ini sudah berjalan sangat baik dan sesuai rencana dan standar yang telah ditetapkan oleh FIA dan FEO.
Dikutip website Jakpro, panitia membeberkan upayanya untuk merampungkan pembangunan sirkuit agar sesuai target, yakni:
-Dimulai sejak 3 Februari 2022
-Target 54 hari rampung
-Pekerjaan dilakukan 24 jam non-stop
-Melibatkan 565 pekerja harian
-Menurunkan 120 alat berat untuk menggarap lahan seluas 3,34 hektar
Dirut PT Jakpro Widi Amanasto menjelaskan bahwa lintasan balap dari Formula E selama ini pembangunannya diawasi secara ketat oleh FEO.
Ia turut memastikan bahwa lintasan yang sudah dibangun akan terus dipelihara oleh PT Jakpro, dan bekerjasama dengan Ikatan Motor Indonesia (IMI) dan pihak pengelola Ancol. Pengelolaan jangka panjang ini bisa mendatangkan manfaat yang maksimal bagi masyarakat melalui berbagai acara sportainment yang dapat dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat Indonesia.
"Kemudian perlu diketahui juga bahwa pembangunan sirkuit Jakarta E Prix ini disupervisi atau diawasi secara ketat oleh pihak FEO nya langsung untuk memastikan sirkuit sesuai dengan standar yang sudah ditetapkan. Sehingga jelas bahwa sirkuit ini nantinya sudah memenuhi standar internasional yang ada," katanya.
"Untuk ke depannya juga Jakpro akan bekerjasama dengan IMI maupun Ancol untuk membuat divisi track management sehingga track bisa dikelola dengan baik dan mendatangkan manfaat maksimal," tuturnya.
Organizing Committee (OC) Formula E World Championship 2022 hari ini bersama dengan media melihat langsung ke lokasi yang akan menjadi arena balap Formula E World Championship 2022 di Ancol, Jakarta Utara, DKI Jakarta. Kunjungan yang dipimpin langsung oleh Ketua OC Ahmad Sahroni ini juga turut dihadiri oleh Ananda Mikola selaku Organizing Committee Formula E Jakarta, dan Widi Amanasto selaku Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Perseroda).
Ancol merupakan lokasi terpilih dari berbagai lokasi yang sudah dilakukan survey bersama panitia IMI, Jakpro dan FEO. Lokasi ini tidak serta merta langsung menjadi tujuan gelaran ini. Survey, study, due dilligence dan berbagai pertimbangan telah dilakukan sebelumnya. Desain lintasan spesifikasi ini pun dibuat secara khusus oleh FEO menyerupai kuda lumping, tarian tradisional dari Jawa Timur.
Panel ahli FEO selalu memantau secara langsung melalui online, dan datang ke Jakarta sesuai dengan perkembangan progress sehingga dapat dipastikan bahwa pengerjaan ini berjalan dengan cepat sesuai dengan standar internasional yang ditetapkan.
Sebelumnya, Jakpro menyampaikan bahwa pekerjaan pembangunan sirkuit ini dilengkapi oleh digital control tower yang dilengkapi oleh CCTV di lokasi, sehingga perkembangan pekerjaan dapat dipantau secara live dan online 24 jam tanpa henti dan keputusan keputusan penting dapat segera di tindaklanjuti dan di eksekusi pada saat itu juga sehingga efektifitas pekerjaan sangat baik.
Tambah Rp10 Miliar
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria angkat suara atas penambahan nilai proyek pembangunan lintasan Formula E dari Rp50 miliar menjadi Rp60 miliar. Dalam informasi lelang yang diunggah PT Jakpro, nilai lelang pembangunan lintasan Formula E senilai Rp50 miliar.
"Memang ada penambahan anggaran dari 50 ke 60, karena sirkuit itu dibuat permanen, jadi dibuat lebih baik dan insya Allah bisa digunakan untuk kegiatan berikutnya dan lainnya," kata Riza di Balai Kota Jakarta, Senin (7/3).
Dia berpandangan, penambahan anggaran untuk pembangunan lintasan sebagai bentuk tanggung jawab PT Jakpro agar kualitas lintasan dapat memenuhi standar ajang balap mobil listrik itu.
"Ini tanggung jawab Jakpro untuk memastikan dibuat sebaik mungkin untuk memenuhi standar yang ada," katanya.
(mdk/rhm)