Pembangunan ITF Sunter, Sandiaga sebut 25 persen sampah Jakarta jadi listrik 35 MW
Sandiaga mengklaim, ITF Sunter akan menjadi fasilitas pengubah sampah menjadi energi yang pertama dan terbesar di Jakarta dengan standar yang sangat tinggi. Kapasitasnya dapat mencapai 2.200 ton per harinya.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno meresmikan pembangunan fasilitas pengolahan sampah dalam kota atau Intermediate Treatment Facility (ITF) Sunter. Dalam prosesnya, sampah yang diolah tersebut dapat menghasilkan energi listrik.
"Akan menciptakan suatu efisiensi bahwa 2.200 ton sampah, (yaitu) 25 persen sampah di Jakarta akan dikonfersi menjadi 35 megawatt," tutur Sandiaga di Jalan Sunter Baru, Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (20/5).
-
Di mana Sandiaga Uno kuliah dulu? Beginilah potret lawas Sandiaga Uno saat masih mengenyam pendidikan di Amerika.
-
Siapa yang menurut Sandiaga Uno paling berperan dalam menciptakan lapangan kerja di Jakarta? Menurut dia hal itu perlu disiapkan karena Jakarta sudah tidak lagi menjadi ibu kota. "Dan itu harusnya adalah pemberdayaan UMKM. Karena UMKM itu menciptakan 97 persen lapangan kerja kita," katanya, seperti dilansir dari Antara.
-
Siapa yang dibantu Sandiaga Uno di Pancoran? Sandiaga menyasar warga dan juga sekaligus merangkul lansia untuk budidaya lele.
-
Kapan Sandiaga Uno menyampaikan pesan ini kepada para calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Pilkada Jakarta? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga Mantan Wakil Gubernur Jakarta, Sandiaga Uno, mengingatkan kepada para pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta untuk membenahi permasalahan biaya hidup rakyat.
-
Apa pesan Sandiaga Uno untuk para calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Pilkada Jakarta? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga Mantan Wakil Gubernur Jakarta, Sandiaga Uno, mengingatkan kepada para pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta untuk membenahi permasalahan biaya hidup rakyat.
-
Apa yang dilakukan Sandiaga Uno di Pancoran? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menggelar program 'Wirausaha Praktis Juragan Lele Lalap' (Julela) di Pancoran, Jakarta Selatan pada Sabtu (26/8/23).
Sandiaga mengklaim, ITF Sunter akan menjadi fasilitas pengubah sampah menjadi energi yang pertama dan terbesar di Jakarta dengan standar yang sangat tinggi. Kapasitasnya dapat mencapai 2.200 ton per harinya.
"7.100 ton tumpukan sampah yang kita hasilkan (di Jakarta). Kita harus bisa memastikan bahwa apabila kita meneruskan ITF Sunter, kita akan bisa lakukan pengurangan bom waktu sampah yang kita hadapi," jelas dia.
Selain di Sunter, ITF juga rencananya akan dibangun di tiga titik lainnya. Lokasinya adalah di Marunda Jakarta Utara, Kosambi Jakarta Barat, dan di kawasan Jakarta Timur. Uji kelayakan dari fasilitas itu pun terus berproses dan sampah sendiri akan diangkut dari beberapa kecamatan di daerah Jakarta Utara dan Jakarta Pusat.
ITF Sunter merupakan proyek kerja sama antara PT Jakarta Propertindo (BUMD) dengan perusahaan asal Finlandia, Fortum. Nantinya, lanjut Sandiaga, dipastikan 7 ribu lapangan pekerjaan baru di wilayah Jakarta Utara akan terbuka.
"Saya ingin menekankan bahwa ITF ini akan menciptakan hampir seribu lapangan kerja selama proses konstruksi, 5 ribu lapangan kerja baru yang dapat dihasilkan usai konstruksi, dan seribu teknisi operasional. Jadi kita melihat bahwa ini sungguh-sungguh dapat menghasilkan total 7 ribu lapangan kerja baru," ucap Sandiaga.
Peresmian pembangunan itu dihadiri Duta Besar Finlandia untuk Indonesia HE Paivi Hiltune-Toive, Duta Besar Swedia untuk Indonesia HE Johanna Brismar Skoog, dan Duta Besar Norwegia untuk Indonesia HE Vegard Kaale. Penanggung jawab proyek tersebut adalah PT Jakarta Propertindo (JakPro) bersama mitra kerja Fortum.
Reporter: Nanda Perdana Putra
Sumber: Liputan6.com