Peringati 2 tahun penggusuran, warga Akuarium tagih janji politik Anies
Masih ada kampung yang belum mendapat kepastian pembangunan hunian sementara.
Dua tahun sudah peristiwa penggusuran warga Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara. Acara syukuran digelar warga untuk mengingat kejadian memilukan tersebut, Sabtu (14/4).
Tak hanya itu, peringatan dua tahun penggusuran juga sebagai pengingat janji politik Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan serta wakilnya, Sandiaga Uno yang sesumbar akan membangun permukimannya. Anies direncanakan akan menghadiri acara tersebut.
-
Siapa kakek dari Anies Baswedan? Sebagai pria berusia 54 tahun, Anies Baswedan adalah cucu dari Abdurrahman Baswedan, seorang diplomat yang pernah menjabat sebagai wakil Menteri Muda Penerangan RI dan juga sebagai pejuang kemerdekaan Indonesia.
-
Siapa yang dijemput Anies Baswedan? Calon Presiden (Capres) nomor urut satu Anies Baswedan mendatangi kediaman Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jalan Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
-
Apa berita bohong yang disebarkan tentang Anies Baswedan? Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi sasaran berita bohong atau hoaks yang tersebar luas di media sosial. Terlebih menjelang Pilkada serentak 2024.
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo dan Anies Baswedan? Susi Pudjiastuti mencuri perhatian publik setelah melakukan pertemuan dengan Prabowo dan Anies Baswedan.
-
Apa yang dititipkan Anies Baswedan kepada majelis hakim MK? Kita titipkan ke majelis hakim kepercayaan untuk menentukan arahnya ke depan. Kami yakin semoga majelis diberikan keberanian, kekuatan untuk memutus yang terbaik untuk Indonesia kedepan
-
Bagaimana tanggapan Anies Baswedan tentang hak angket? Sementara, Anies Baswedan mengatakan menyerahkan keputusan terkait hak angket kepada pimpinan partai politik.
"Di hari ini kami memperingati 2 tahun penggusuran paksa dengan cara mensyukuri hasil kolaboratif awal antara warga kampung," ujar Direktur Rujak Center Urbanstadis Elisa Sutanujaya di lokasi, Sabtu (14/4).
Menurut dia, sudah ada beberapa warga telah mendapatkan haknya seperti, mendapat pelayanan KTP dan hunian yang bisa membuat RT. Namun, dia juga menyayangkan masih ada kampung yang belum mendapat kepastian pembangunan hunian sementara.
"Kami menyayangkan bahwa hingga hari ini, Kampung Kunir yang digusur paksa dan dihancurkan pada tanggal 25 Mei 2015, belum mendapatkan kepastian pembangunan hunian sementara," katanya.
Untuk itu, dalam kesempatan ini, dia meminta Pemprov DKI Jakarta untuk segera menepati janji untuk membangun hunian yang layak bagi warga Kampung Akuarium.
"Kami mendesak agar Pemprov DKI untuk segera mewujudkan pembangunannya. Mari kita jadikan penggusuran paksa sebagai catatan sejarah saja, dan jangan sampai terulang lagi dimanapun. Dan mari sama-sama bekerja untuk memastikan hak asasi atas hunian layak," tutur Elsa.
Penggusuran saat itu dilakukan oleh Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pada akhir Desember 2016. Lokasi tersebut bakal dijadikan kawasan wisata bahari.
Reporter: Lizsa Egeham
Sumber : Liputan6.com
Baca juga:
Anies sebut 2 tahun lalu warga Kampung Akuarium menangis duka, kini bahagia
Gubernur Anies: Di bumi Indonesia tak boleh lagi ada penggusuran!
Anies bertemu Muhammad Anies Sandi di Kampung Akuarium
Anies sebut Pemprov fokus rampungkan penataan Kampung Akuarium
Kontroversi Ratna Sarumpaet sejak era Ahok hingga Anies
Satpol PP robohkan puluhan bangunan liar di Jakarta