PKL di stasiun Jakarta-Bogor ditertibkan, pedagang emosi
Pedagang memasang spanduk besar bertuliskan 'Kami PKL hanya mau berbicara dengan bapak menteri perhubungan dan BUMN.'
PT Kereta Api Indonesia (KAI) menertibkan lapak-lapak pedagang kaki lima (PKL) di stasiun sepanjang jalur Bogor-Jakarta Kota. Penertiban mulai dilakukan sepekan kemarin.
Pantauan merdeka.com Rabu (12/12) stasiun yang mulai bersih dari lapak pedagang yakni Stasiun Bojonggede dan Stasiun Depok Baru. Setelah dua stasiun ini, PT KAI juga menertibkan PKL di Stasiun Cilebut dan Duri.
Penertiban ini mendapat penolakan dari pedagang. Meski tidak sempat ricuh, pedagang tak ingin digusur dari lahan tempat mereka mencari makan.
Bahkan di Stasiun Depok Baru, pedagang memasang spanduk besar yang bertuliskan 'Kami PKL hanya mau berbicara dengan bapak menteri perhubungan dan BUMN'. Puing-puing kios milik pedagang yang dirobohkan juga masih terlihat di lokasi dan belum dibersihkan.
"Kita ingin tanyakan kita bakal direlokasi ke mana," ujar salah satu pedagang.
Untuk di Stasiun Bojonggede, pedagang tampak lebih tertib. Mereka menerima penertiban ini. Pedagang yang kiosnya ditertibkan tampak mengisi bagian luar peron stasiun.