Terkuat jadi cawapres versi survei, Anies Baswedan pilih fokus kerja
Anies enggan banyak berkomentar menanggapi hasil survei tersebut. Dia memutuskan untuk fokus bekerja sebagai pemimpin Pemprov DKI Jakarta. Sebab masih banyak permasalahan yang belum selesai.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan masuk dalam survei jelang pemilihan presiden 2019 mendatang. Mantan Menteri Pendidikan ini menduduki posisi tertinggi sebagai calon Wakil Presiden dalam survei Indo Barometer.
Anies enggan banyak berkomentar menanggapi hasil survei tersebut. Dia memutuskan untuk fokus bekerja sebagai pemimpin Pemprov DKI Jakarta. Sebab masih banyak permasalahan yang belum selesai.
"Baru mulai di Jakarta. Kita jalani, sekarang saya lagi fokus soal antisipasi banjir, masalah keluhan warga. Sekarang saya fokus di situ," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (5/12).
Berdasarkan survei yang dilakukan Indo Barometer, Anies masuk bursa calon Wakil Presiden (cawapres) di Pilpres 2019. Anies mendapatkan persentase suara tertinggi dengan 10,5 persen.
Setelah Anies, nama-nama yang masuk dalam bursa cawapres adalah Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan 9,6 persen, mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dengan 9,6 persen dan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo dengan 9,6 persen.
Lalu dilanjutkan dengan posisi Wali Kota Bandung Ridwan Kamil 5,4 persen, Presiden PKS Sohibul Iman 3,8 persen, Wali KotaSurabaya Tri Rismaharini 3,3 persen, mantan Panglima TNI Jenderal (Purnawirawan) Moeldoko 2,8 persen. Kemudian Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo 2,3 persen, AA Gym 2,1 persen, Menko PMK Puan Maharani 2 persen, Kapolri Jenderal Tito Karnavian 1,8 persen.