Wagub DKI soal Lonjakan Kasus Covid Klaster Keluarga: Warga Tak Taat Prokes di Rumah
Politikus Gerindra itu menyatakan Pemprov DKI telah membentuk Satgas Covid-19 hingga tingkat RT dan RW.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengakui tingginya penyebaran kasus Covid-19 di Ibu Kota pada klaster keluarga.
Menurut Riza, masyarakat mulai tidak disiplin melaksanakan protokol kesehatan saat di rumah setelah melakukan aktivitas di luar.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Siapa yang dilibatkan dalam penanganan pandemi Covid-19 dalam disertasi Kombes Pol Dr. Yade Setiawan Ujung? Analisis ini menawarkan wawasan berharga tentang pentingnya kerjasama antar-sektor dan koordinasi yang efektif antara lembaga pemerintah dan non-pemerintah dalam menghadapi krisis kesehatan.
-
Bagaimana mutasi virus Corona pada pria tersebut terjadi? Selama masa infeksi, dokter berulang kali mengambil sampel dari pria tersebut untuk menganalisis materi genetik virus corona. Mereka menemukan bahwa varian asli Omicron BA1 telah mengalami lebih dari 50 kali mutasi, termasuk beberapa yang memungkinkannya untuk menghindari sistem kekebalan tubuh manusia.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Siapa korban dalam kejadian yang viral di Pati? Korban diketahui berinisial K (20), warga Desa Mojowalaran Gabus.
-
Kenapa Covid Pirola mendapat perhatian khusus? Namun, para pemerhati kesehatan dan ahli virus memberi perhatian lebih terhadap subvarian ini lantaran kemampuan Pirola dalam melakukan breakthrough infections lebih tinggi dibandingkan varian lainnya. Ketika sebuah varian atau subvarian virus COVID memiliki kemampuan breakthrough infections yang tinggi maka akan menyebabkan kasus re-infeksi semakin tinggi.
"Karena di rumah itu mulai tidak disiplin. Mungkin karena capek, lelah, letih, menganggap bahwa satu keluarga pasti aman," kata Riza di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat (23/7/2021).
Saat merasa aman di keluarga, Riza menyebut warga yang bekerja di luar ataupun yang masuk rumah tidak taat protokol kesehatan. Misalnya yakni tidak memakai masker, cuci tangan, hingga tidak melakukan disinfektan.
"Rumah harus didisinfektan, dibersihkan, sirkulasi udara diperbaiki, dipastikan. Anggota keluarga jangan keluar masuk rumah. Kalau keluar masuk, dia membawa virus ke dalam. Jadi semuanya dimulai dari keluarga," ucapnya.
Selain itu, politikus Gerindra itu menyatakan Pemprov DKI telah membentuk Satgas Covid-19 hingga tingkat RT dan RW. Lalu, setiap Satgas harus melakukan koordinasi dengan Puskesmas.
"Dan selalu melaporkan perkembangan keluarga kepada petugas, kepada saudara saudara semua, termasuk yang isoman yang menyendiri, terus berkoordinasi dengan anggota keluarga lainnya coba membantu mengawasi memastikan kebutuhannya terpenuhi," jelas dia.
Sebelumnya, Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menekankan pentignya peran masyarakat dalam menekan laju penularan virus corona. Pasalnya, kata dia, lonjakan kasus Covid-19 yang signifikan saat ini sebagian besar dikarenakan penularan di lingkup keluarga.
"Peningkatan kasus yang tajam sebagian besar terjadi akibat penularan di tingkat keluarga. Untuk itu, saya perlu menegaskan bahwa peran masyarakat sangat besar dalam menekan klaster keluarga," jelas Wiku dalam konferensi pers, Kamis (15/7/2021).
Oleh sebab itu, dia mengingatkan agar dilakukan tindakan sedini mungkin apabila ada salah satu anggota keluarga yang berkontak dengan pasien virus corona dan memiliki gejala Covid-19. Misalnya, dengan langsung melalukan isolasi mandiri.
"Apabila masyarakat tidak mungkin untuk melakukan isolasi mandiri di rumah, maka dapat melakukan isolasi di tempat isolasi terpusat yang telah disediakan oleh pemerintah daerah masing-masing," katanya.
Sumber: Liputan6.com
Reporter: Ika Defianti
Baca juga:
Mendagri Sebut Bekasi Berperan Penting Kendalikan Covid-19
Takut Terpapar Covid-19, Sejumlah Warga Tutup Akses ke RSD GOR GBT Surabaya
Ketua DPR Minta Anggaran Covid-19 juga Digunakan untuk Perlindungan Anak saat Pandemi
Dampak Lockdown di Korea Utara, Kemlu Pulangkan Dubes dan Diplomat RI
6 Pejabat Sumbar Terkonfirmasi Positif Covid-19
Meski 75 Persen WFH, ASN Pemrov Riau Banyak Terpapar Covid-19