Wagub DKI Yakin Ada Keuntungan Ekonomi dari Formula E Tahun 2022

Menurut dia, Formula E juga sebagai modal kampanye ibu kota dalam menggunakan transportasi ramah lingkungan

2021-08-19 19:56:45

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan perhelatan Formula E memiliki peluang untuk mendongkrak pemulihan ekonomi setelah terhantam pandemi Covid-19. Formula E di Jakarta ditargetkan dilaksanakan pada Juni 2022.

"Ya tentu ada keuntungan lainnya seperti secara ekonominya," kata Riza di Balai Kota, Kamis (19/8).

Menurut dia, Formula E juga sebagai modal kampanye ibu kota dalam menggunakan transportasi ramah lingkungan. Seperti diketahui, mobil balap dalam pertandingan Formula E bertenaga listrik.

Di masa saat ini dan masa depan, kata Riza, seluruh kendaraan idealnya berbasis listrik yang lebih ramah lingkungan dibandingkan kendaraan bertenaga bahan bakar bensin atau hasil fosil lainnya.

"Ya formula E itu kan elektrik, tenaga listrik, kan semua eranya sudah tenaga listrik. Kita harus mendukung dong sebagai kota yang maju, bangsa yang berkembang maju kita juga harus siap menggunakan tenaga listrik," jelasnya.

Tidak hanya itu, politikus Gerindra itu berpendapat Formula E di Jakarta sebagai ajang kontestasi para atlet untuk terus berprestasi dalam olahraga balap.

Berkaca pada gelaran Olimpiade 2020 di Tokyo yang kemudian baru dihelat pada 2021, Riza pun yakin acara Formula E akan berjalan baik mengikuti protokol kesehatan secara ketat.

"Olimpiade di Tokyo kemarin kan berlangsung dengan baik, dan event-event lainnya juga banyak internasional tetap dilaksanakan," lugasnya.

Dia pun bergeming dengan rencana pengguliran hak interpelasi oleh Fraksi PSI dan beberapa anggota Fraksi PDIP. Jika dimungkinkan, Riza tetap berharap hal ini dapat dibahas tanpa melalui interpelasi.

Pandangan DPRD mengenai Formula E, menurut Riza lebih bijak jika dilakukan melalui diskusi melaui rapat forum.

"Cuma saya menyarankan, sejauh masih bisa didiskusikan, dimusyawarahkan, didialogkan, dibahas bersama dalam forum-forum rapat, saya kira bisa dibahas tidak mesti harus melalui interpelasi sekalipun itu menjadi hak dan kewenangan anggota dewan namun saya berharap bisa didiskusikan secara baik-baik," harap Riza.

Hingga 19 Agustus Fraksi di DPRD yang menyatakan konsisten menggulirkan hak interpelasi adalah Fraksi PSI, dan 5 anggota Fraksi PDIP.

Wakil Ketua Fraksi PDIP, Ima Mahdiah belum merespon ada tidaknya penambahan anggota Fraksi PDIP untuk menandatangani pengguliran hak interpelasi terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan atas rencana menggelar Formula E.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan diketahui mengeluarkan instruksi tentang penyelesaian isu prioritas daerah periode 2021-2022. Dalam Instruksi tersebut perhelatan Formula E masuk sebagai isu prioritas.

"Melaksanakan penyelesaian isu prioritas daerah tahun 2021-2022," demikian bunyi diktum kesatu dalam Ingub bernomor 49 Tahun 2021, yang dikutip pada Senin (9/8).

Ingub yang ditandatangani oleh Anies Baswedan pada 4 Agustus 2021, melampirkan isu prioritas Pemprov DKI, yang kemudian diklasterisasi menjadi 6 isu prioritas.

Untuk lomba mobil balap listrik, Formula E masuk sebagai isu perencanaan dan keuangan. Pada lampiran tersebut tertulis, target waktu Formula E yakni Juni 2022.

"Isu; Formula E, target keluaran; terselenggaranya lomba Formula E, target waktu; Juni 2022," tulis Instruksi Anies.

Baca juga:
PDIP Gencarkan Konsolidasi untuk Hak Interpelasi Program Formula E
Wagub DKI Respons Interpelasi DPRD: Kami akan Terbuka & Transparan soal Formula E
Interpelasi Anies soal Formula E, Sudah 13 Anggota DPRD Teken Dokumen
Soal Rencana Interpelasi Formula E, Wagub DKI Tak Ikut Campur Urusan DPRD
Kalkulasi PSI DPRD DKI: Pemprov Harus Bayar Rp2 Triliun Hanya untuk DP Formula E

(mdk/ray)