Yudo Andreawan Kembali Mengamuk!
Polri masih terus memeriksa kejiwaan Yudo Andreawan. Dia adalah tersangka perbuatan onar yang viral di media sosial. Namun, saat dalam proses pemeriksaan, Yudo kembali mengamuk.
Polri masih terus memeriksa kejiwaan Yudo Andreawan. Dia adalah tersangka perbuatan onar yang viral di media sosial. Namun, saat dalam proses pemeriksaan, Yudo kembali mengamuk.
Kasubdit Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Yuliansyah, mengatakan, Yudo kembali berbuat onar pada saat diperiksa perawat yang menanganinya.
-
Kenapa Kurniawan Dwi Yulianto dipanggil "Kurus"? Pemain yang akrab dipanggil "Ade" dan juga sering dijuluki "Kurus" karena posturnya yang kecil ini lalu kembali ke Indonesia dan bermain di Liga Indonesia dan bermain dengan beberapa tim: PSM Makassar, PSPS Pekanbaru, PS Pelita Bakrie, Persebaya Surabaya, Persija Jakarta , Persitara Jakarta Utara, Persela Lamongan,hingga PSMS Medan.
-
Kapan Kurniawan Dwi Yulianto lahir? Kelahiran Kurniawan Dwi Yulianto 13 Juli 1976
-
Kenapa video Bima Yudho Saputro viral? Video Tiktok Bima Yudho Saputro membahas alasan Lampung tak maju-maju viral. Menurut Bima, penyebabnya buruknya infrastruktur, pendidikan, dan mental koruptif pejabat.
-
Kurniawan Dwi Yulianto dianggap sebagai apa? Pria kelahiran Magelang ini dianggap sebagai salah satu pesepak bola terbaik yang pernah dimiliki Indonesia.
-
Apa saja kasus yang viral dan baru ditangani polisi? Ragam Kasus Usai Viral Polisi Baru Bergerak Media sosial kerap menjadi sarana masyarakat menyuarakan kegelisahan Termasuk jika berhubungan dengan kepolisian yang tak kunjung bergerak mengusut laporan Kasus viral yang baru langsung diusut memunculkan istilah 'no viral, no justice' Kasus pertama Jalan Rusak di Lampung Video Tiktok Bima Yudho Saputro membahas alasan Lampung tak maju-maju viral Menurut Bima, penyebabnya buruknya infrastruktur, pendidikan, dan mental koruptif pejabat Kasus kedua Ibu Beri Minum Kopi Kepada Bayi Video seorang ibu memberi minum kopi susu saset kepada bayi berusia 7 bulan viral Januari lalu Kasus ketiga Penganiayaan Mario Dandy Aksi Mario menganiaya David viral di Twitter Kasus ini turut menyeret ayah Mario, Rafael Alun Trisambodo, pejabat Ditjen Pajak Kasus keempat Penganiayaan Aditya Hasibuan Anak dari eks Kabag Binops Ditnarkoba Polda Sumut ini melakukan penganiayaan ke Ken Admiral AKBP Achiruddin juga dipecat secara tidak hormat dari kepolisian karena ikut terlibat Kasus kelima Koboi Jalanan Tol Tomang David Yulianto 'koboi' penodong senjata ke sopir taksi online, Hendra viral di media sosial David menggunakan mobil Mazda dengan pelat nomot dinas kepolisian palsu
-
Kenapa Pantai Widodaren viral? Keberadaannya belum banyak yang tahu. Namun belakangan ini, pantai ini viral karena keindahannya.
"Kemarin telepon perawatnya karena ada sempat ngamuk-ngamuk. Kemudian minta dibawakan pakaian sama alat mandi. Kemarin Kanit ke sana. Kumat ngamuk istilahnya," kata Yuliansyah saat dihubungi, Selasa (18/4).
Mau Dibawa ke RSJ
Yuliansysah menjelaskan, Yudo kembali membuat ulah pada saat dirinya hendak dikembalikan ke rumah sakit. Karena dalam proses administrasi terlalu lama, Yudo mengamuk hingga menggebrak meja.
"Dia marahnya enggak tahu pengen apa, pokoknya marah saja. Kemarin pas mau dibalikin ke RS ngurus administrasi kelamaan, sempat gebrak meja juga," jelas dia.
Akibat dari gangguan mental Yudo, Yuliansyah menyebut, pihaknya tengah berkordinasi dengan sejumlah pihak soal kemungkinan dibawa ke RS Jiwa.
"Kemarin katanya mau obrolin apakah orang ini perlu digeser ke rumah sakit jiwa. Kalau digeser ke RS berarti dinyatakan gila. (hasil observasi) Harusnya 7 hari, pokoknya kalau 7 hari itu dirasa belum cukup, dia nambah 7 hari lagi. Kalau dirasa cukup keputusannya langsung main. Apakah dibalikkan ke penyidik (ditahan) atau gimana," ujarnya.
Yudo Mengidap Mental Disorder
Dalam proses pemeriksaan, Polri menemukan fakta bahwa Yudo dengan mengonsumsi obat kejiwaan. Hal tersebut dikatakan oleh penyidik usai menangkap Yudo pada Jumat (14/4) dini hari.
"Hasil komunikasi kami dengan pelaku menyampaikan bahwa yang bersangkutan adalah menderita mental disosder dan benar Y memperlihatkan adanya surat keterangan atau resep dokter terkait obat gangguan kejiwaan," kata Kompol Yuliansyah di Jakarta, Jumat (14/4).
Pada saat kasus dirinya yang membuat onar di stasiun Manggarai, dirinya kerap marah-marah lantaran tidak sengaja senggolan dengan penumpang lain di Stasiun Manggarai.
(mdk/rnd)