54 Pepatah Lucu Tentang Kehidupan dan Cinta, Receh tapi Menghibur
Alih-alih mengucapkan pepatah yang penuh makna, sebagian orang justru memilih pepatah lucu sebagai candaan receh namun menghibur. Tentu pepatah lucu ini bisa menjadi hiburan seru saat sedang berkumpul dengan teman atau keluarga.
Mendengar kata pepatah, tentu yang Anda pikirkan adalah kata-kata bijak yang penuh dengan makna. Tidak salah, pepatah adalah suatu peribahasa yang mengandung nasehat atau ajaran dari orang tua. Di mana setiap pepatah memiliki nilai pelajaran yang bisa dipetik dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Tak jarang, berbagai pepatah atau peribahasa terkenal menjadi pedoman bagi sebagian orang dalam menjalani kehidupan. Pepatah yang sarat pesan dapat membuka pikiran atau sudut pandang dalam melihat suatu masalah. Namun, apa jadinya ketika kata-kata bijak pepatah dikemas dengan lebih ringan dan lucu.
-
Kenapa bantuan pangan diberikan di Jateng? “Bantuan ini sebagai bentuk kepedulian dan perhatian pemerintah kepada masyarakat. Hingga saat ini masih banyak masyarakat yang masih membutuhkan,” kata Nana.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Siapa yang menerima bantuan pangan di Jateng? Ada sebanyak 3.583.000 keluarga penerima manfaat di Jawa Tengah yang bakal menerima bantuan tersebut.
-
Apa itu kue talam jagung? Kue talam merupakan salah satu jenis kue tradisional Indonesia yang memiliki cita rasa manis dan tekstur lembut.
-
Kapan Rafathar potong rambut? 3 Namun, ternyata Raffi dan Nagita ingin anak mereka tampil berbeda menjelang Hari Raya Idul Fitri yang tidak lama lagi.
-
Kenapa Doa Sapu Jagat penting? Bukan hanya menambah pahala, doa sapu jagat juga akan meningkatkan keimanan dan dekat dengan Allah SWT.
Alih-alih mengucapkan pepatah yang penuh makna, sebagian orang justru memilih pepatah lucu sebagai candaan receh namun menghibur. Tentu pepatah lucu ini bisa menjadi hiburan seru saat sedang berkumpul dengan teman atau keluarga. Meskipun receh, namun sebagian pepatah lucu ini juga masih mengandung pesan bijak yang bisa diteladani.
Terdapat beberapa pepatah lucu tentang kehidupan dan cinta yang bisa disimak. Bagi Anda yang sedang mencari bahan humor atau sekadar ingin menghibur diri dengan bacaan ringan, pepatah lucu berikut bisa menjadi salah satu pilihannya. Dari berbagai sumber, berikut kami merangkum pepatah lucu tentang kehidupan dan cinta bisa menjadi rekomendasi.
Pepatah Lucu tentang Kehidupan
Berikut beberapa pepatah lucu tentang kehidupan yang bisa disimak:
1. “Lempar batu sembunyi, eh masih ketahuan juga.”
2. “Maling teriak maling, maling lain dengar gak?”
3. “Sedia payung sebelum dan sesudahnya terima kasih.”
4. “Musuh dalam selimut tak kelihatan gara gara semut di pelupuk mata.”
© genius.com
5. “Tak kenal maka tak apalah.”
6. “Bersatu kita teguh, berempat kita lima.”
7. “Bermain air basah, bermain bola capek.”
8. “Lain ladang lain belalang, lain lubuk lain kali jangan diulang.”
9. “Lebih baik diam dan kelihatan bodoh daripada banyak bicara dan bodohnya lebih kelihatan.”
10. “Berani karena takut, benar-benar salah.”
11. “Dalamnya laut, siapa tahu dapat di duga dalam hati.”
12. “Seperti padi, kian berisi kian dan terima kasih.”
13. “Salah kalau banyak yang bilang hidup itu cuma satu kali. Yang benar, hidup itu setiap hari, dan mati hanya sekali.”
14. “Berakit-rakit dahulu, berenang-renang ketepi anda berarti selamat.”
15. “Ketika kamu bilang biar Tuhan yang membalas, yang harus kamu tau adalah bahwa yang kamu alami sekarang adalah balasan dari Tuhan.”
16. “Bersyukurlah karna Tuhan menciptakan nyamuk agar kita belajar menggampar diri kita sendiri.”
17. “Surga anak-anak di telapak kaki ibu, surga bapak ada di kaki ibu.”
Pepatah Lucu tentang Cinta
Berikut beberapa pepatah lucu tentang cinta yang bisa disimak:
1. “Cantik itu relatif, tergantung aplikasi kamera yang kamu gunakan.”
2. “Cinta itu buta, tapi cinta tau mana itu mobil mana itu motor.”
3. “Dibalik kesuksesan seseorang ada mantan yang menyesal.”
4. “Hiduplah seperti teletubies, hidup tanpa masalah dan hanya tahu berpelukan.”
5. “Jauh di mata, dekat di hati, boros di pulsa.”
6. “Kebohongan adalah kejujuran yang tertunda.”
7. “Alon-alon asal Klakson.”
8. “Di dalam dompet yang sehat, terdapat cinta yang kuat.”
9. “Sedikit demi sedikit, lama-lama bosan juga.”
10. “Air tenang jangan disangka tak ada buaya, tapi ada ikan paus lagi tidur siang.”
11. “Cinta ditolak, dukun beranak.”
12. “Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing, sama-sama berat memperbaiki dipaketin aja.”
13. “Buruk rupa, cermin pun disalahkan.”
14. “Single itu prinsip, jomblo itu nasib.”
15. “Tak kenal maka tak sayang, mau kenalan digampar pacar.”
16. “Sekali melambai, dua tiga diterima.”
17. “Maksud hati memeluk Nunung, apa daya keburu digampar Badrun.”
Pepatah Lucu dan Menghibur
Berikut beberapa pepatah lucu, recceh, dan menghibur bisa Anda simak:
1. “Setinggi-tingginya bangau terbang, akhirnya terbang juga.”
2. “Sepandai-pandainya tupai melompat, kalau mengantuk ya tidur juga.”
3. “Dimana bumi dipijak, disitu mau ngapain?”
4. “Berat sama dipikul, ringan mana?”
5. “Asam di gunung, garam di laut, yang lainnya dimana?”
6. “Dimana ada kesulitan disitu ada jalan, dimana ada jalan disitu banyak kendaraan.”
7. “Sedikit demi sedikit lama lama habis juga.”
8. “Malu bertanya, sesat di jalan. Banyak bertanya, dikira wartawan.”
9. “Uang tak dapat membeli kebahagiaan, maka berikanlah uangmu padaku.”
10. “Jangan jadi orang yang bagai kacang lupa atomnya.”
11. “Uang cucuran masyarakat jatuhnya ke DPR juga.”
12. “Semut di seberang lautan keliatan, gajah di pelupuk mata kelilipan.”
13. “Bagaikan jemuran tertiup angin.”
14. “Malu berak, sesak di jalan.”
15. “Di mana ada kemauan, di situ ada perdebatan.”
16. “Dunia maya tak selebar monitor.”
17. “Banyak belajar banyak lupa, sedikit belajar sedikit lupa, tidak belajar tidak lupa.”
18. “Anjing mengonggong kafilah berlalu. Terus anjingnya ngejar kafilah, kafilah digigit anjing. anjingnya berlalu begitu saja setelah gigit si kafilah.”
19. “Bagai kang Iwan Di daun fales.”
20. “Malu bertanya, sesat di jalan. Banyak bertanya, dikira menerbitkan.”