Sempat Jadi Pengamen, Ardhito Pramono Bagikan Kisahnya saat Tinggal di Australia
Diketahui, Ardhito menempuh pendidikan film di Australia. Saat di sana, Ia mengalami berbagai pengalaman menarik, salah satunya adalah menjadi pengamen.
Ardhito Pramono adalah penyanyi yang sedang digandrungi oleh muda-mudi Tanah Air. Sampai sekarang, Ia telah mengeluarkan banyak single dan mini album yang laku di pasaran.
Penyanyi sekaligus aktor ini juga dikenal para pendengarnya sebagai musisi yang membawakan lagu-lagu yang kental akan genre jazz. Meski demikian, Ardhito Pramono bukanlah sosok yang mempunyai latar belakang pendidikan musik.
-
Siapa Pratama Arhan? Lemparannya Nyaris Jadi Goal, Simak Deretan Fakta Pratama Arhan Siapa Pratama Arhan? Lemparan dalam nyaris jadi goal Pertandingan Indonesia vs Argentina yang digelar kemarin (19/6) membawa nama Pratama Arhan jadi sorotan.
-
Siapa mantan kekasih Pratama Arhan? Netizen kembali ramai membicarakan Marshella Aprilia, mantan kekasih Pratama Arhan yang dikabarkan telah menjalin hubungan asmara selama beberapa tahun belakangan.
-
Kapan Jeanneta dan Ardhito menikah? Jeanne dan Ardhito menikah pada tahun 2019.
-
Kenapa pernikahan Ardhito Pramono baru terungkap? Penyanyi sekaligus penulis lagu, Ardhito Pramono juga melakukan hal yang sama. Pernikahannya dengan Jeanneta Sanfadelia pada tahun 2019 lalu bahkan sama sekali tidak terendus publik. Hal ini baru terungkap saat dirinya terjerat kasus narkoba pada awal tahun 2022 lalu.
-
Di mana letak Probolinggo? Probolinggo adalah sebuah kota yang terletak di pesisir utara Jawa Timur, 100 km di sebelah tenggara kota Surabaya.
-
Bagaimana Raden Ario Soerjo meninggal? Lalu mereka disuruh turun kemudian dibawa ke hutan dan dihabisi nyawanya oleh PKI.
Diketahui, Ia menempuh pendidikan film di Australia. Saat di sana, Ardhito mengalami berbagai pengalaman menarik, salah satunya adalah menjadi pengamen.
Bermusik
You Tube - Diskas Media
Hal itu diungkapkan oleh Ardhito Pramono dalam video perbincangannya bersama Eka Annash yang diunggah di kanal Youtube Diskas Media pada beberapa hari yang lalu. Dalam kesempatannya tersebut, Ardhito Pramono menceritakan kariernya sebelum Ia terjun ke industri musik Tanah Air.
Di Australia, penyanyi lagu 'Trash Talkin' ini mengatakan bahwa ia selalu berusaha sendiri jika ingin merekam lagu. Dari segi teknis sampai proses kreatifnya.
"Bermusiknya itu independence. Produksi sendiri, akhirnya gue ngerasa gue bisa ngelakuin sendiri itu karena di sana," ungkap Ardhito Pramono.
"Iya kecil-kecilan, gue pakai laptop, beli microphone," imbuhnya.
Ngamen
Salah satu hal yang tak terduga adalah Ia sempat menjadi pengamen di jalan-jalan di Australia. Ia pun juga mempunyai surat izin untuk menjadi seorang musisi jalanan.
"Terus ngamen, di George Street. Serius, biasanya pindah-pindah sih kalau nggak di tunnel yang di Central," kata Ardhito Pramono.
"Ada gue license-nya. Iya tapi simple bikin license-nya, bayar sih," tambahnya.
Lagu Indonesia
Lebih lanjut, Ia mengungkapkan bahwa pendapatannya dari menjadi seorang pengamen cukup untuk biaya makan selama seminggu. Ia pun juga sering menyanyikan lagu Indonesia saat tampil di jalanan.
"Waktu itu gue bayar cuma $70 per tahun. Cuma oke, sehari gue bisa bawa pulang $35," ucapnya.
"Lagu Indonesia gue bawain kok, Bengawan Solo," pungkasnya.