Viral Fenomena Tanah Terbelah di Gunung Kidul, Panjang Hingga 100 Meter
Di Gunung Kidul, terdapat fenomena unik di mana tanah terbelah di salah satu pekarangan warga. Kejadian ini direkam ke media sosial sebelum akhirnya menjadi viral.
Fenomena alam memang sering terjadi di sekitar kehidupan umat manusia. Terkadang fenomena alam ini menjadi sebuah pertanda. Maka dari itu perlu perhatian serius dari warga daerah setempat karena bisa saja fenomena itu merupakan awal dari bencana.
Di Gunung Kidul, terdapat fenomena unik di mana tanah terbelah di salah satu pekarangan warga. Kejadian ini direkam dan diunggah ke akun Instagram @ceritagunungkidul sebelum akhirnya menjadi viral. Berbagai komentar warganet muncul terkait fenomena alam ini. Berikut selengkapnya:
-
Apa yang dikatakan Ade Armando tentang DIY? Laporan ini merupakan buntut dari pernyataan Ade yang mengatakan bahwa Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sebagai perwujudan dari politik dinasti sesungguhnya.
-
Kapan puncak kemarau di DIY diprediksi berlangsung? Sebelumnya Kepala Stasiun Klimatologi BMKG Yogyakarta Reni Kraningtyas menyebut puncak musim kemarau 2024 di DIY diprediksi berlangsung antara Juli hingga Agustus 2024.
-
Siapa saja yang hadir dalam sosialisasi Balai Bahasa DIY tentang ujaran kebencian? Acara dihadiri oleh 47 peserta dari berbagai lembaga seperti binmas polres kabupaten/kota, humas Setda DIY, bidang kepemudaan kabupaten/kota, dinas komunikasi dan informatika provinsi/kabupaten/kota dan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) kabupaten/kota.Lalu hadir pula, dinas DP3AP2KB provinsi/kabupaten/kota, MKKS kabupaten/kota, Persatuan Wartawan Indonesia Provinsi DIY, Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Yogyakarta, Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) serta Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas II Yogyakarta.
-
Kapan puncak arus balik di DIY terjadi? Dinas Perhubungan Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat bahwa puncak arus balik di provinsi itu terjadi pada Minggu (14/4).
-
Kenapa Pertamina menambah stok LPG di Jawa Tengah dan DIY? Pertamina Patra Niaga terus menambah persediaan LPG 3 kg untuk wilayah Jawa Tengah dan DIY. Langkah ini dapat dilakukan menyusul meredanya cuaca ekstrem yang melanda wilayah utara Jawa Tengah sejak 11 Maret lalu dan berhasilnya kapal pengangkut suplai LPG bersandar di pelabuhan Semarang dan Rembang, Total, mereka melakukan penambahan fakultatif LPG 3 Kg hingga 394.000 tabung selama periode Maret 2024 di wilayah terdampak.
-
Kapan Pertamina menambah stok LPG di Jawa Tengah dan DIY? Pertamina Patra Niaga terus menambah persediaan LPG 3 kg untuk wilayah Jawa Tengah dan DIY. Langkah ini dapat dilakukan menyusul meredanya cuaca ekstrem yang melanda wilayah utara Jawa Tengah sejak 11 Maret lalu dan berhasilnya kapal pengangkut suplai LPG bersandar di pelabuhan Semarang dan Rembang, Total, mereka melakukan penambahan fakultatif LPG 3 Kg hingga 394.000 tabung selama periode Maret 2024 di wilayah terdampak.
Terjadi di Ladang Milik Warga
©Instagram/@ceritagunungkidul
Dikutip dari akun Instagram @ceritagunungkidul pada Senin (21/11), fenomena alam tanah terbelah itu terjadi di Padukuhan Sambeng 4, Kalurahan Sambirejo, Kapenawon Ngawen.
Tanah terbelah itu terjadi di ladang salah seorang warga bernama Sutoyo. Letak tanah yang terbelah itu tak jauh dari pemukiman warga. Panjang patahan tanah terbelah itu diperkirakan mencapai 100 meter dengan kedalaman bervariasi.
Tanggapan Warganet
©Instagram/@ceritagunungkidul
Terjadinya fenomena alam itu memancing komentar warganet. Banyak yang beranggapan kalau kemunculan fenomena itu merupakan tanda-tanda awal bakal terjadi longsor.
“Hati-hati itu min, bisa longsor apalagi itu berada di atas bukit,” tulis @fahmi.bdi.
“Kalau di gunung tanda tanah akan longsor. Hati-hati,” tulis @warsitho.
“Buminya sudah tua,” tulis @kakaroto.tio.
“Semoga semua baik-baik saja,” tulis @rnwti_car.