10 Macam Kucing Lucu Berbagai Ras, Cocok untuk Dijadikan Hewan Peliharaan
Kucing adalah salah satu jenis hewan peliharaan yang paling populer selain anjing. Kucing dikenal mudah bersahabat dengan manusia dan tidak memerlukan banyak keahlian untuk bisa merawatnya. Berikut adalah 10 macam kucing yang paling populer untuk dijadikan hewan peliharaan.
Kucing adalah salah satu jenis hewan peliharaan yang paling populer selain anjing. Kucing dikenal mudah bersahabat dengan manusia dan tidak memerlukan banyak keahlian untuk bisa merawatnya. Saat ini terdapat banyak macam kucing aneka ras yang bisa didapatkan dan dipelihara. Bisnis jual beli kucing belakangan ini juga semakin ramai peminatnya.
Kucing, dalam bahasa latinnya Felis silvestris catus, adalah hewan karnivora. Kucing telah berbaur dengan kehidupan manusia paling tidak sejak 6.000 tahun SM, dari kerangka kucing di Pulau Siprus. Orang Mesir Kuno dari 3.500 SM telah menggunakan kucing untuk menjauhkan tikus atau hewan pengerat lain dari lumbung penyimpan hasil panen.
-
Kenapa kucing muntah cacing? Penyebab kucing muntah cacing, biasanya terjadi karena infeksi jenis cacing parasit di dalam tubuhnya. Seperti cacing gelang, cacing, tambang, cacing pita, atau cacing hati. Dari beberapa jenis ini, yang paling umum menyebabkan infeksi adalah cacing gelang.
-
Hewan apa yang meniru ular berbisa? Gurita peniru mampu menyerupai ular laut berbisa atau ikan singa berbisa, memberikan perlindungan lebih lanjut dari ancaman predator.
-
Mengapa kucing mendengkur? Mereka biasanya mengamati dengkuran induknya ketika menyusui sehingga ketika dewasa, kucing akan mendengkur ketika mereka merasa bahagia dan nyaman.
-
Apa saja ciri-ciri kucing cacingan? Ciri-ciri kucing cacingan dapat bervariasi tergantung pada jenis cacing dan tingkat infeksi. Namun, ada beberapa tanda yang harus perhatikan: 1. Tidak Selera Makan: Kucing cacingan umumnya tidak memiliki selera makan yang baik. Kandungan cacing dalam perut kucing dapat membuatnya tidak nyaman dan bahkan menyebabkan sakit perut atau radang selaput usus. 2. Berat Badan Turun: Meskipun kucing mungkin makan dengan lahap, Moms mungkin melihat bahwa berat badannya turun. Ini bisa terjadi karena cacing mencuri nutrisi dari makanan kucing. 3. Sering Haus: Jika kucing terlihat sering minum tapi tidak mau makan, ini bisa menjadi gejala kucing cacingan. 4. Gusi Memutih: Gusi kucing yang memutih adalah tanda kurangnya nutrisi yang masuk ke dalam tubuh karena dimakan oleh cacing. 5. Ada Cacing pada Feses: Jika kotoran kucing berwarna gelap dan terdapat cacing, itu menandakan kehilangan darah di dinding usus kucing. 6. Muntah-Muntah: Kucing yang mengalami muntah-muntah dan perut buncit dapat menunjukkan adanya cacing di saluran pencernaan. 7. Menyeret Pantat: Perilaku kucing menyeret pantatnya di sepanjang lantai dapat menjadi tanda iritasi dalam pencernaan akibat cacing. 12. Diare: Kucing cacingan dapat mengalami diare, yang seringkali disertai perubahan pada feses. 13. Kotoran Berubah Gelap: Diare pada kucing yang disebabkan oleh cacing bisa mengakibatkan perubahan warna feses menjadi gelap.
-
Bagaimana kucing berkeringat? Kucing memiliki kelenjar keringat terletak di bagian bawah bantalan kakinya. Kelenjar ini berbeda dari manusia yang memiliki kelenjar keringat di seluruh tubuh.
-
Apa ciri khas Kucing Merah? Kucing Merah memiliki karakteristik bulu berwarna oranye kemerahan dengan corak huruf M di dahinya. Bentuk tubuhnya juga lebih berotot dibanding sesamanya.
Kucing yang garis keturunannya tercatat secara resmi sebagai kucing trah atau galur murni (pure breed), seperti persia, siam, sphinx. Kucing seperti ini biasanya dibiakkan di tempat pemeliharaan hewan resmi. Jumlah kucing ras hanyalah 1% dari seluruh kucing di dunia, sisanya adalah kucing dengan keturunan campuran seperti kucing liar atau kucing kampung.
Berikut adalah 10 macam kucing yang paling populer untuk dijadikan hewan peliharaan.
1. American Shorthair
©2020 Merdeka.com
Jenis kucing yang pertama adalah American Shorthair. Jenis kucing ini adalah peranakan dari kucing ras European Shorthair dengan kucing ras British Shorthair. Kucing ras American Shorthair adalah kucing peliharaan yang ceria, ramah, tenang, dan pintar berburu.
Jenis kucing ini disukai karena bulunya yang berwarna perak dan memiliki corak seperti marmer. Saat ini terdapat 60 jenis variasi warna bulu kucing American Shorthair.
2. Anggora
©2020 Merdeka.com
Jenis kucing yang kedua adalah Anggora. Kucing Anggora memiliki bentuk tubuh yang besar, tebal, kepala bulat, dan badan yang chubby.
Hal ini membuatnya identik dengan kucing Persia. Namun, kucing anggora memiliki bentuk badan yang lebih langsing, panjang, lentur dan luwes, serta kepala berbentuk lancip (segitiga).
3. British Shorthair
©2020 Merdeka.com
Jenis kucing yang ketiga adalah British Shorthair. British Shorthair adalah jenis kucing berukuran sedang dengan bulu yang halus. British Shorthair adalah kucing yang santai dan mudah dirawat, dan mereka adalah salah satu jenis kucing yang sangat mandiri. British Shorthair memiliki tampilan yang kuat dan gagah, namun bertingkah sangat menggemaskan sehingga membuat banyak orang menyukainya.
British shorthair adalah ras kucing Inggris tertua. Kucing ini dipercaya merupakan keturunan kucing Roma kuno, yang dibawa ke Inggris selama masa invasi. Ras kucing ini dikenal akan penampilan dan kemampuan berburunya. Meskipun sangat langka saat masa WWI, namun saat ini menjadi lebih populer, dan sering muncul di iklan TV dan Film Hollywood.
4. Siamese
©2020 Merdeka.com
Jenis kucing yang keempat adalah Siamese. Siamese adalah jenis kucing yang sangat aktif dan mempunyai sifat selalu ingin tahu. Selama bertahun-tahun Siamese dikenal di negara asalnya sebagai "Royal Cat of Siam".
Kucing Siamese saat ini rata-rata memiliki tubuh yang jenjang dengan kepala yang panjang dan telinga yang sedikit besar. Mereka mempunyai bulu yang pendek dengan titik gelap yang terdapat pada muka, telinga, ekor, dan kakinya. Bulunya berwarna krem, ungu, caramel, coklat muda, coklat kekuningan, dan aprikot.
5. Himalayan
©2020 Merdeka.com
Jenis kucing yang kelima adalah Himalayan. Kucing himalayan sebenarnya adalah kucing persia yang berwarna himalayan.
Nama himalayan sendiri diberikan karena pola bulunya seperti kelinci di himalayan, yang berwarna gelap di bagian wajah, kaki, dan ekor. Jenis kucing ini juga cukup populer sebagai hewan peliharaan.
6. Maine Coon
©2020 Merdeka.com
Jenis kucing yang keenam adalah Maine Coon. Jenis kucing ini adalah salah satu ras yang terbentuk secara alamiah. Maine Coons adalah kucing terbesar dari semua ras kucing domestik.
Sebagian besar Maine Coon dapat memiliki berat hingga 15 kilogram. Mereka sangat kuat, perkasa, dan dapat bertahan dalam iklim yang berat. Bulu Maine Coon sangat tebal tetapi halus. Bulu pada spesies pria umumnya lebih tebal dari wanita.
Maine coon cat adalah salah satu ras alami tertua di Amerika Utara. Mereka berasal dari negara bagian Maine. Kucing Maine Coon memiliki temperamen yang lembut dan menyenangkan. Mereka juga setia dan penuh kasih sayang dengan pemiliknya.
7. Ragdoll
©2020 Merdeka.com
Jenis kucing yang ketujuh adalah ragdoll. Kucing ragdoll adalah hasil perkawinan silang antara 3 kucing. Ragdoll dipercaya merupakan percampuran antara Colourpoint Persians, Birmans dan Siamese.
Ragdoll adalah jenis kucing asal Amerika Serikat yang penyayang, tenang, lembut, dan mudah bergaul. Mereka memiliki tubuh yang panjang, dada yang lebar berotot dengan tulang kaki yang kuat, tengkorak yang besar dengan pipinya yang bulat, dan matanya yang besar berwarna biru.
Bulunya yang sedikit panjang berwarna pudar dan memiliki tekstur lembut seperti bulu kelinci. Kucing jenis ini mempunyai ekor berbulu lebat, bulu di sekitar lehernya, dan berbulu panjang (britches) di bagian kaki dan pinggang.
8. Persian
©2020 Merdeka.com
Jenis kucing yang kedelapan adalah Persian. Jenis kucing ini adalah yang paling populer dijadikan hewan peliharaan. Kucing Persia adalah kucing ras asing pertama yang diimpor ke Thailand.
Kucing Persia telah menjadi salah satu ras kucing paling populer baik lokal maupun internasional. Mereka memiliki kepala bulat yang khas, dengan telinga kecil yang membulat di ujungnya. Kucing Persia ramah dan mudah bergaul. Ditambah wajahnya yang lucu membuat jenis kucing ini menjadi favorit.
9. Scottish Fold
©2020 Merdeka.com
Jenis kucing yang kesembilan adalah Scottish Fold. Scottish Fold adalah kucing berukuran sedang dengan bentuk badan yang bulat. Scottish Fold disebut juga “Lop -eared” atau “Lops” karena telinganya mulai terlipat saat bulan pertamanya. Jenis kucing ini sangat penuh kasih sayang dan tergolong kucing dengan kualitas yang tinggi.
Scottish Fold yang pertama ditemukan oleh seorang petani di Skotlandia pada 1961. Kucing ini memiliki karakter yang sangat unik dengan telinganya yang terlipat rapat dan berwajah seperti burung hantu. Kebiasaan alami dari Scottish Fold adalah sopan, patuh, dan sangat penuh kasih sayang.
10. Sphynx
©2020 Merdeka.com
Jenis kucing yang kesepuluh adalah Sphynx. Sphynx adalah satu-satunya jenis kucing yang tidak berbulu. Meski pada kenyataannya, Sphynx tetap memiliki bulu, hanya saja sangat tipis dan pendek hingga tidak nampak.
Bulu yang ada di wajahnya digambarkan mirip dengan beludru dan terasa seperti lumut. Mereka adalah kucing bertubuh ramping dengan telinga berbentuk segitiga, dengan kulit keningnya yang berkerut dan dadanya yang kuat. Ekornya yang panjang dan kecil juga runcing, dan tidak semua jenis kucing ini memiliki kumis.