Potret Tugu Keris Berbek Nganjuk, Anggaran Capai Rp77 Juta Bikin Heran Warga
Tugu keris di Kecamatan Berbek, Kabupaten Nganjuk mencuri perhatian karena anggarannya dinilai fantastis. Ini potretnya.
Dukuh Pulerejo, Desa Bendungrejo, Kecamatan Berbek, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur dikenal sebagai kampungnya empu atau pembuat keris pada zaman penjajahan Belanda. Konon, desa itu pertama kali dibuka oleh Empu Kliongso, pembuat pusaka yang berasal dari Gunung Punjung di sebelah utara Gunung Wilis.
Empu Kliongso melakukan babat alas ke Dukuh Pulerejo karena dikejar-kejar oleh Belanda. Tidak diketahui pasti apa yang menyebabkan Belanda mencari keberadaan Empu Kliongso.
-
Apa yang terjadi pada Pilkada di Jawa Timur? Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di lima wilayah di Jawa Timur dipastikan akan melawan kotak kosong.
-
Siapa yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur? Hal ini dirasakan Aming Aminoedhin, seniman yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur.
-
Kapan Jawa Timur meraih penghargaan insentif fiskal? Atas Keberhasilan itu, Pemerintah Provinsi Jawa Timur mendapatkan penghargaan insentif fiskal yang diserahkan langsung Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin kepada Wakil Gubernur Jatim Emil Elistianto Dardak mewakil Khofifah, dalam acara Rakornas dan Penyerahan Insentif Fiskal atas Kinerja Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem 2023, di Istana Wapres Jakarta, Kamis(9/11).
-
Mengapa Aming dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur? Keluarga jadi salah satu faktor terpenting bagi seorang anak. Hal ini dirasakan Aming Aminoedhin, seniman yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur.
-
Apa yang menjadi sorotan Kantor Berita Amerika tentang OKU Timur? Potensi perikanan terutama kampung patin yang ada di OKU Timur menjadi lirikan dunia Internasional, di mana tim dari Kantor Berita Amerika Associated Press beraudensi dan wawancara bersama Bupati OKU Timur H Lanosin ST, Senin 24 Juli 2023 di Ruang Budensi Bupati OKU Timur.
-
Siapa yang menyatakan bahwa masyarakat Jawa Timur memiliki karakteristik khusus? Menurut Mohammad Noer, masyarakat Jawa Timur dinamis, agresif dan memiliki karakteristik khusus. "Agar diterima menjadi pimpinan di Provinsi Jawa Timur maka harus mau melayani rakyat, tahu menempatkan diri serta mampu mengayomi rakyat," ujarnya, dikutip dari laman resmi disperpusip.jatimprov.go.id.
Dikutip dari laman resmi Desa Bendungrejo, Empu Kliongso dikenal sebagai pembuat keris dengan kekuatan ampuh. Kisah yang terkenal adalah keris pesanan salah satu Bupati Nganjuk saat ditancapkan di pohon jati dan menyebabkan pohon-pohon di hutan tersebut hanya tersisa tunggak atau akarnya.
Sejarah itulah yang melatarbelakangi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nganjuk, Jawa Timur membangun tugu keris di Kecamatan Berbek. Tugu dengan tinggi sekitar dua meter itu mencuri perhatian warga karena anggaran pembangunannya mencapai Rp77 juta lebih.
Potret Tugu Keris
©2023 Merdeka.com/TikTok @aslinganjuk
Akun TikTok @aslinganjuk mengunggah sebuah video yang menunjukkan potret tugu keris di Kecamatan Berbek. Dalam video tersebut juga tampak banner yang memuat informasi seputar pembangunan.
Di papan tersebut, termuat informasi bahwa pembangunan tugu keris tersebut membutuhkan dana hingga Rp77.132.000. Biaya pembangunan tersebut berasal dari APBD Kabupaten Nganjuk tahun 2022.
Video terkait pembangunan tugu keris yang diunggah di akun Instagram @aslinganjuk itu pun ramai dikomentari warganet.
“Masih enak dilihat lah, anggaran juga enggak sampai 100 juta. Lihat tugu gajah yang anggarannya Rp1 M, gajahnya kayak bolu,” komentar pemilik akun TikTok @u'are Spesial
“2023 Nganjuk full tugu,” imbuh @nightwish.
“Kemari nada Tugu Pecel, Tugu Asmaul Husna, Tugu Keris. Banyak banget tugu,” tulis @AR+07.
Program Dinas Lingkungan Hidup
©2023 Merdeka.com/TikTok @aslinganjuk
Adapun pembangunan tugu keris di Kecamatan Berbek dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Nganjuk sebagai bagian dari program penataan taman. Sementara itu, pelaksana pembangunan merupakan CV Kurnia Jaya.
Tak sedikit warga yang menganggap anggaran tersebut terlalu mahal jika dibandingkan dengan hasil jadi tugu keris. Warga juga memprotes tindakan pemerintah daerah membangun banyak tugu, sementara banyak jalan kondisinya rusak.
“Kebanyakan tugu, jalannya jelek. Sulit,” tulis pemilik akun TikTok bernama @kesayangan.
“Sudah enggak jadi rahasia, itu beberapa persen masuk ke yang ngasih proyek. Belum bagi-bagi yang lainnya, jadi ya itulah wujudnya,” komentar @Freya Beautycare Shop.
“Rakyat jelata bisa apa, tugu lebih bermanfaat bagi mereka (penguasa),” tulis @LordMachfud.