Driver Ojol Bertato Ini 'Ngojek' Demi Penuhi Kebutuhan Lansia Sebatang Kara, Rumah Sederhananya Rela Jadi Panti
Driver ojol ini buat panti lansia di rumahnya dan penuhi semua kebutuhan lansia, bikin salut.
Driver ojol ini buat panti lansia di rumahnya dan penuhi semua kebutuhan lansia, bikin salut.
Driver Ojol Bertato Ini 'Ngojek' Demi Penuhi Kebutuhan Lansia, Rumah Sederhananya Rela Jadi Panti
Belum lama ini, seorang pria dengan akun @agung_budicahyono mengunggah video saat ia membaca sebuah tulisan yang ditempel di belakang jaket ojol yang ia tumpangi.
"Mohon doanya, dari ojek ini saya mencukupi kebutuhan lansia sebatang kara di panti," tulisnya.
Karena ingin membuktikan apa yang tertulis di belakang jaket, pria ini pun minta diantar ke rumah abang driver. Mereka pun langsung menuju ke rumah driver ojol yang Nganjuk, Jawa Timur.
- Driver Ojol Dikira Meninggal Padahal Tidur, Polisi Datang Bawa Kantong Mayat
- Driver Ojol Nangis Sesenggukan Sampai Lemas Dapat Orderan Fiktif, Ternyata Menyimpan Cerita Pilu
- Driver Ojol Lupa Bawa Helm, Wanita Ini Kaget saat Diajak Mampir ke Rumahnya 'Lah Rumahnya 2 Lantai dan Ada Mobil'
- Driver Ojol Ini Bela-belain Kehujanan Ternyata Dapat Orderan Fiktif, Termenung di Jalan Usai Rugi Rp 300 ribu
Sesampainya di rumah driver ojol ini, ternyata benar. Rumah hanya terbuat dari triplek ini ia jadikan panti lansia yang bernama 'Kampeng Halaman'. Tempat ini pun menjadi tempat berlindung para lansia sebatang kara.
Hal lain yang membuatnya kaget, saat jaket dan celana panjang dilepas, badan driver ojol ini penuh dengan tato.
Kondisi Rumah Lansia
Di sisi lain, driver ojol ini tampak begitu sabar dan telaten mengurus para lansia sebatang kara ini.
Dulunya, ojol dan kawannya datang dari rumah ke rumah untuk merawat lansia yang sebatang kara. Dari sebidang tanah milik pribadi, akhirnya didirikan 'Rumah Lansia' ini.
Ia menjelaskan tujuannya membuat rumah lansia karena ketiadaan panti jompo di daerah Nganjuk, sehingga banyak lansia yang terlantar.
Diketahui, kini panti ini hanya bisa menampung tiga lansia karena keterbatasan biaya dan tempat
"Saat ini kami hanya bisa menampung 3 lansia karena keterbatasan biaya untuk penambahan ruang serta tempat. Kami hanya memiliki sebidang tanah milik pribadi yang kami sedekahkan sebagai rumah lansia ini. Dahulu kami harus berkeliling mendatangi dari rumah ke rumah untuk merawat para lansia sebatangkara" dikutip dari Instagram @kampoeng__halaman yang diunggah pada 16 Maret 2024.
Program Rumah lansia ini membuka donasi bagi para donatur.
Unggahan ini pun viral di tiktok dan menuai perhatian warganet. Banyak yang merasa salut dan ikut bersimpati pada para lansia.
"Nganjuk mana mas, bpak sy asli Nganjuk bagor," tanya seorang warganet.
"Lupa kak tepatnya dmana itu, nanti saya berkunjung lagi kesini," jawab pemilik akun.
"Masya Allah the real malaikat tak bersayap . Ibadah itu wajib . Pakaian itu sebuah dari keharusan . Tapi ahlak hanya ada di hati orang baik, sehat selalu orang baik," tulis warganet lain.
"Masya Allah," tulis yang lain salut.
"Open donasi," uajr warganet yang ingin berdonasi.
"Ditunggu ya kak bsa dm lngsung gpp," jawab pemilik video.
"Masya Allah mas semoga rezeki berlimpah ya," ujar yang lain mendoakan.