Lincah lantaran disiksa
Pawang kerap bertindak kasar saat melatih monyet.
Sebenarnya Wawan, 21 tahun, merasa kasihan dengan monyet yang dipaksa tampil dalam pentas topeng monyet. Apalagi saat dia mengetahui pawang kerap memukuli monyet-monyet itu saat ketika dilatih. Dia dan tukang topeng lainnya cuma tahu monyet yang mereka sewa sudah lihai dengan pelbagai gerakan.
Monyet-monyet dilatih itu biasanya berumur lebih dari setahun. "Untuk gerakan naik sepeda, pegang tas adalah keterampilan dasar harus dimiliki sebelum dijual," kata Wawan saat ditemui merdeka.com di Kampung Waduk, Kanal Banjir Timur, Cipinang Besar Selatan, Jakarta timur, Selasa pekan lalu.
Dia mengungkapkan pawang akan bertindak kasar jika tidak mau menuruti gerakan diajarkan. Biasanya perut monyet itu dipukul. "Kadang dipukul dengan kayu jika monyetnya malas," ujar Wawan.
Dia memergoki kejadian itu tahun lalu ketika membeli monyet ke rumah pawang di kawasan Kali Malang, Bekasi, Jawa Barat. Dia enggan memberi tahu merdeka.com di mana lokasi pelatihan monyet itu.
Sebab itu, dia kadang ngeri dengan monyet terlatih. Apalagi jika monyet yang dipakai buat pentas topeng berusia di atas empat tahun. "Takut bawa monyet berumur di atas empat, biasanya galak dan suka cakar kalau marah," kata Wawan.
Alhasil, dia lebih suka membawa monyet-monyet lebih muda. Menurut dia, monyet belum genap empat tahun itu lebih enak buat diarahkan dan ditambah keterampilan gerakan lainnya, seperti menari dan memasang helm sendiri saat naik motor mainan dari kayu.
Enam tahun sudah Wawan menjadi tukang topeng monyet dan dia hapal betul monyet bagus dan lihai buat pentas. Yang harus diperhatikan adalah usia, berat badan, dan jenis kelamin. Tukang topeng banyak menggunakan monyet berumur di atas setahun hingga lima tahun.
Monyet perempuan lebih disenangi karena lincah. Dia tidak tahu kenapa monyet jenis ini lebih cekatan dan gesit ketimbang monyet lelaki. Hanya saja, dia mengingatkan seperti manusia, monyet perempuan juga mengalami haid.
Kalau sudah menstruasi biasanya datang saban pertengahan bulan, monyet perempuan harus beristirahat 3-4 hari. "Agar datang bulannya cepat kering dan berhenti biasanya dimandikan tiga kali sehari untuk membersihkan darahnya sekalian," ucap Wawan.
Wawan lebih suka memakai monyet lelaki walau kalah lincah ketimbang yang perempuan. Untuk menyiasati itu, kata dia, musik bisa menentukan meriahnya pentas topeng monyet.
Kalau sudah begini, dia tidak ingat lagi monyet yang dia bawa pernah disiksa. Apalagi, kalau banyak anak menonton merogoh fulus.