Kalahkan Sean O'Malley di UFC 306, Merab Dvalishvili Terima Rp5,57 Miliar
Juara baru UFC kelas bantam Merab "The Machine" Dvalishvili diguyur hadiah uang dengan nilai sekitar Rp5,57 miliar dari pemerintah negara asalnya Georgia.
Juara baru UFC kelas bantam, Merab "The Machine" Dvalishvili, menerima hadiah uang sekitar Rp5,57 miliar dari pemerintah Georgia, negara asalnya. Menurut laporan dari MMA Weekly, petarung berusia 33 tahun ini mendapatkan hadiah tersebut setelah meraih sabuk juara dari Sean "Sugar" O'Malley.
Pertarungan untuk merebut gelar berlangsung pada UFC 306: Riyadh Season Noche UFC, pada Minggu (15/9/2024). Dalam pertarungan itu, Dvalishvili berhasil mendominasi O'Malley selama lima ronde penuh. O'Malley, yang dikenal dengan kemampuan striking yang hebat, tidak dapat berbuat banyak ketika menghadapi kemampuan gulat tingkat tinggi yang diperagakan oleh Dvalishvili.
Akibatnya, ketiga juri yang hadir memberikan kemenangan dengan keputusan bulat kepada Dvalishvili, dengan skor 49-46 (Mike Bell), 48-47 (Sal D'Amato), dan 48-47 (Chris Lee).
Untuk Amal dan Investasi di Georgia
Diketahui bahwa Dvalishvili tidak akan menggunakan uang yang diperolehnya untuk kepentingan pribadi. Sebaliknya, dana tersebut akan dialokasikan untuk investasi dan mendukung beberapa lembaga amal di Georgia.
Ia berencana untuk menginvestasikan hadiah yang diterimanya demi kemajuan dunia olahraga bela diri di negaranya. Saat ini, MMA di Georgia tengah berkembang pesat, terutama dengan munculnya Ilia Topuria (juara UFC kelas bulu) dan Merab Dvalishvili sebagai juara.
Dvalishvili berharap bahwa kontribusinya ini dapat mempercepat pengembangan atlet MMA di Georgia di masa mendatang. Aspirasi Dvalishvili tersebut tampaknya disambut positif oleh para penggemarnya.
Selain Dvalishvili, terdapat juga petarung UFC lain yang pernah menerima hadiah dari pemerintah setelah meraih kemenangan. Pada tahun 2018, Khabib Nurmagomedov mendapatkan hadiah berupa properti senilai sekitar Rp304 Miliar dari Presiden Rusia, Vladimir Putin.
Lawan Berikutnya
Meskipun hasil pertarungan di UFC 306 belum diumumkan, Dvalishvili telah membuka peluang bagi O'Malley jika ia ingin melakukan pertandingan ulang untuk merebut sabuk juara. Dvalishvili awalnya mengusulkan agar mereka bisa bertanding kembali di UFC 309 yang dijadwalkan pada November 2024.
Namun, O'Malley mengungkapkan bahwa ia akan mengambil jeda hingga pertengahan 2025. Hal ini disebabkan oleh rencana operasi panggul yang akan dijalaninya dalam waktu dekat. Oleh karena itu, O'Malley memilih untuk beristirahat terlebih dahulu.
Sebagai alternatif, banyak penggemar UFC yang berspekulasi bahwa lawan berikutnya bagi Dvalishvili adalah Umar Nurmagomedov. Petarung Rusia ini memiliki catatan 18 kemenangan tanpa kekalahan sepanjang kariernya.
Selain itu, Dvalishvili dan Nurmagomedov dilaporkan telah terlibat perdebatan di media sosial, yang semakin memanaskan suasana. Situasi ini berpotensi mendorong kedua petarung untuk bertemu di dalam octagon.