[Kaleidoskop] 5 Mobil terburuk tahun 2015 pilihan konsumen
Adakah mobil Anda di daftar ini?
Ada banyak kendaraan baru yang rilis dan meluncur di tahun 2015. Ada yang sukses besar, ada yang penjualannya stagnan, bahkan ada pula yang mengalami penurunan. Kita akan membahas mobil-mobil yang terburuk dan membuat banyak orang kecewa saat ini.
Lantas, apa mobil terburuk di tahun 2015?
Menurut lansiran Auto Guide (17/12), Consumer Reports menampilkan 5 mobil terburuk di tahun 2015 yang sukses membuat banyak orang kecewa. Mobil apa sajakah itu? Langsung saja kita lihat di bawah ini.
-
Apa makna dari kata "mobil" ? Kata "mobil" memiliki dua arti, yakni kendaraan dan kemampuan untuk bergerak dengan mudah.
-
Apa yang Sule jual dari koleksi mobil mewahnya? Sule, seperti artis papan atas lainnya, dulu punya koleksi mobil mewah seperti Porsche dan Mustang. Sekarang, dia jual karena tak ingin pamer.
-
Mobil apa yang ditabrakkan bocah itu ke tembok? Berdasarkan data yang dihimpun, mobil yang ditabrakkan bocah itu adalah mobil listrik merk Chery Omoda E5 yang ditaksir harganya sekitar Rp488 juta.
-
Apa itu Mobil Ketek? Mobil Ketek sendiri bentuknya seperti mobil berbodi jip, kemudian dengan tambahan aksen kayu. Transportasi tersebut populer pada tahun 1960-1980-an.
-
Bagaimana kata "mobil" muncul di Indonesia? Penggunaan istilah "mobil" dalam bahasa Indonesia dimulai sejak kendaraan bermotor masuk ke tanah air.
-
Mobil apa yang bikin galau? Mobil apa yang bikin galau? Jawab: Mobilang sayang, tapi takut ditolak.
Toyota Yaris
Meskipun menerima facelift untuk model tahun 2015, Toyota Yaris membuktikan bahwa tidak setiap kendaraan di lineup mobil itu mampu sukses. Dengan skor 47, Yaris dianggap lambat, berisik, dan memiliki posisi duduk yang tidak begitu nyaman. Tapi ini bukan Yaris yang dipasarkan di Indonesia, melainkan mobil yang dipasarkan di Jepang.
Didukung oleh mesin berkapasitas 1.5liter, empat silinder, membuat akselerasi Yaris lemah banyak yang merasa kecewa. Tidak selaras dengan tampilan yang cenderung sporty.
Scion tC
Berbicara tentang Scion, banyak orang beranggapan bahwa coupe ini sangat menarik. Nyatanya, Consumer Reports menilai bahwa mobil ini sama sekali jauh dari kata sporty dan bahkan datang dengan peralatan yang masih standar, suspensi kaku, dan steering berat.
Ada pula yang menjadi poin penting, yakni di jalan lurus mobil ini seperti berjalan di medan gunung alias tak nyaman. Belum lagi dengung mesin yang cukup menggangu. Scion tC mendapat skor 44.
Mitsubishi i-MiEV
Mungkin ada alasan bagus mengapa Mitsubishi ingin fokus pada crossover dan SUV. Nyatanya, mobil i-MiEV hanya mendapatkan poin 35.
Mitsubishi i-MiEV merupakan kendaraan listrik yang mengecewakan dengan hanya mampu menempuh 59mil untuk sekali pengisian. Nah, pengisian tersebut ternyata membutuhkan waktu 6 jam!
Consumer Reports mengungkapkan bahwa mobil ini juga sangat lambat. Belum lagi interior yang datang dengan bahan-bahan murah. Yang lebih parah lagi, mobil ini dikatakan tidak lebih baik dari mobil mini untuk padang golf.
Mitsubishi Mirage
Mitsubishi kembali hadir di daftar ini. Kali ini giliran Mirage yang sebenarnya telah meluncur pembaruannya di LA Auto Show 2015 lalu. Namun ternyata itu tidak mengubah apapun secara keseluruhan.
Mobil ini hanya memiliki poin 29. Itu sangat kecil. hal tersebut disebabkan oleh mesin tiga silinder yang sangat rawan dengan getaran. Secara keseluruhan, Mitsubishi Mirage juga dinilai terlalu lambat dan juga berisik.
Jeep Wrangler Unlimited
Ini adalah mobil dengan poin terkecil. Hanya 20 poin saja. Ya, Jeep Wrangler Unlimited. Mengapa bisa demikian?
Satu masalah besarnya adalah konsumsi bahan bakar yang super boros, yakni 17mpg. Meskipun diakui sangat tangguh untuk medan off-road, namun jika digunakan sebagai kendaraan sehari-hari sebaiknya jangan.