Penyebab melelehnya soket sekring mobil dan solusi yang tepat.

Pentingnya soket sekring mobil atau rumah sekring dalam sistem kelistrikan mobil adalah untuk melindungi komponen elektrikal dari aliran arus listrik yang tidak stabil. Namun, terdapat risiko yang berbahaya dan berpotensi menimbulkan kebakaran ketika soket sekring meleleh. Berbagai sumber pada Kamis (27/6/2024) merangkum beberapa penyebab melelehnya sekring mobil.

2. Ukuran Sekring yang Tidak Sesuai Penggunaan

Penting untuk selalu menggunakan sekring yang sesuai dengan beban listrik yang dibutuhkan oleh komponen elektrikal mobil Anda agar tidak terjadi beban listrik berlebihan yang dapat menyebabkan sekring meleleh dan berpotensi terbakar. Hindari menggunakan sekring dengan ampere lebih besar dari yang direkomendasikan.

2. Buruknya Kualitas Sekring

Material logam pemutus arus pada sekring berkualitas rendah tidak tahan panas akibat beban listrik yang berlebihan. Panas yang berlebihan dapat menyebabkan melelehnya badan sekring yang berfungsi sebagai isolator. Meskipun isolator memiliki kemampuan menahan panas, panas berlebihan tetap bisa menyebabkannya meleleh.

Ada masalah dengan Soket Sekring

Apabila pemasangan sekring tidak akurat, dapat terjadi percikan pada saat arus listrik tidak stabil. Jika dibiarkan berlanjut dalam waktu yang lama, sekring dapat mengalami panas berlebihan dan akhirnya meleleh atau terbakar. Oleh karena itu, pastikan pemasangan sekring dilakukan dengan benar saat melakukan penggantian.

Sekring Terlalu Banyak Beban

Agar tidak menambah beban arus listrik, sebaiknya dibuat jalur sekring baru yang terpisah dari yang sudah ada saat menambahkan komponen elektrikal seperti mengganti lampu atau sistem audio. Selain itu, ukuran kabel dan sekring juga harus disesuaikan dengan kebutuhan.

Solusi yang diberikan

Agar terhindar dari risiko kebakaran dan gangguan kelistrikan, ada beberapa langkah yang dapat diambil:

1. Pemeriksaan Berkala

Lakukan pemeriksaan berkala terhadap sekring mobil Anda. Gunakan alat Avo (Ampere, Volt, Ohm) meter untuk mengukur tegangan listrik di setiap sisi sekring tanpa harus melepasnya dari terminal.

2. Menggunakan Sekring dengan Tepat

Pastikan menggunakan sekring yang sesuai dengan beban listrik yang dibutuhkan oleh komponen elektrikal mobil Anda agar tidak menggunakan sekring dengan ampere yang melebihi rekomendasi.

3. Pemasangan yang Teliti

Agar terhindar dari risiko panas berlebih, pastikan sekring terpasang dengan presisi di dudukannya sehingga tidak meleleh atau terbakar.