Tes Konsumsi BBM Innova Zenix Hybrid: 4 Hari Keliling Bali Tanpa Isi Bensin
Konsumsi BBM Innova Zenix Hybrid super irit dibanding mobil di kelasnya
Konsumsi BBM Innova Zenix Hybrid super irit dibanding mobil di kelasnya
Tes Konsumsi BBM Innova Zenix Hybrid: 4 Hari Keliling Bali Tanpa Isi Bensin
Badan yang besar, bukan berarti tak bisa lari kencang.
Ya, itu ditunjukkan oleh mobil MPV, Innova Zenix Hybrid tipe V.
Merdeka.com menjajal ketangguhan Zenix Hybrid dalam rute Jakarta-Bali.
- Pakai Innova Zenix, Jokowi Tiba di GBK Hadiri Misa Akbar Paus Fransiskus
- Paus Fransiskus Pakai Innova Zenix Selama di Indonesia, Ini Spesifikasi dan Harganya
- Kijang Innova Zenix Hybrid atau BYD M6: MPV Mana yang Lebih Menguntungkan untuk Dipilih?
- Road Trip Innova Zenix Hybrid Jakarta-Bali: Si Gagah Perkasa, Konsumsi BBM-nya di Luar Nalar
Berjejer tronton panjang dan truk besar dalam rute Probolinggo menuju Banyuwangi.
Tanpa kesulitan, Zenix Hybrid yang kami tumpangi melewatinya dengan gagah.
Akselerasinya cepat, begitu gas diinjak dalam, bodinya yang besar langsung meluncur.
Namun, cukup dengan mode eco saja, putaran mesin dari kaki memulai tancap gas tak butuh delay terlalu lama untuk menyalip deretan mobil di depan.
Zenix Hybrid ini begitu gagah melewati truk besar dan bus yang ramai di jalanan tersebut.
Lalu bagaimana konsumsi BBM-nya?
Sebelum menembus jalur Probolinggo-Banyuwangi, kami mengisi full tank bensin jenis Pertamax, Zenix Hybrid, Minggu (24/12) siang.
Kurang lebih empat jam perjalanan kami tempuh dari Probolinggo hingga tiba di Pelabuhan Ketapang.
Layar di MID menunjukkan, konsumsi BBM 21,4 Km per liter. Jarum indikator BBM masih tidak bergeser.
Padahal, gaya berkendara cukup kencang dan rute perjalanan naik turun bukit.
Minggu malam, kami memutuskan untuk istirahat sejenak di kawasan Pekutatan, Jembrana. Sekitar 50Km dari pelabuhan Gilimanuk.
Senin siang, Zenix Hybrid melanjutkan perjalanan menuju Canggu. Kondisi jalan saat itu padat.
Sore harinya, kami membawa Zenix menuju pantai Petitenget. Lokasinya tak jauh dari tempat kami menginap.
Konsumsi BBM, 20,6 Km/liter. Jarum indikator BBM baru bergeser sedikit dari kondisi full tank.
Selasa (26/12), Zenix Hybrid meluncur dari Canggu menuju Pantai Melasti, Ungasan.
Jaraknya sekitar 26 Km dengan waktu tempuh 1,5 jam. Kondisi jalan saat itu cukup macet dan mendaki menuruni bukit.
Sore harinya, Zenix meluncur dari Ungasan menuju Jimbaran.
Jarak tempuh sekitar 9,7 Km. Dengan kondisi jalan yang cukup padat di musim libur natal dan tahun baru.
Setelah itu, kami kembali menuju penginapan di kawasan Canggu.
Rabu (27/12), Zenix kami bawa meluncur ke desa Panglipuran, Bangli. Jarak tempuh dari Canggu ke Bangli sekitar 53 Km.
Dengan waktu tempuh 1,5 jam dan kondisi jalan yang padat cenderung macet.
Di sini, konsumsi BBM turun drastis, menjadi 10,9 Km/liter.
Kamis (28/12) siang, dari penginapan di Canggu, Zenix Hybrid meluncur menuju Pelabuhan Gilimanuk.
Jarum indikator BBM menujukkan konsumsi BBM baru terpakai 1/4 dari pengisian full tank di Probolinggo 4 hari lalu.
Namun, sebelum kembali ke pulau Jawa, kami memutuskan mengisi full tank BBM di SPBU sekitar Tabanan.
4 Hari kami keliling di Bali dengan Zenix, hanya menghabiskan Rp300 ribu untuk BBM Pertamax.