12 Wilayah Masih Memiliki Kasus Aktif Covid-19 di Atas 1.000 Kasus
Penambahan kasus positif Covid-19 masih berkutat di angka 3.000 kasus. Kamis (29/10), bertambah 3.565 kasus baru, sehingga akumulasi kasus di Indonesia sebanyak 404.048 kasus.
Penambahan kasus positif Covid-19 masih berkutat di angka 3.000 kasus. Kamis (29/10), bertambah 3.565 kasus baru, sehingga akumulasi kasus di Indonesia sebanyak 404.048 kasus.
Dari penambahan jumlah kasus, Koordinator Tim Pakar dan Juru Bicara Pemerintah Untuk Penanganan Covid-19, Profesor Wiku Adisasmito menyebut ada 12 kabupaten/kota yang memiliki 1.000 kasus aktif. Kasus aktif merupakan pasien masih terkonfirmasi positif Covid-19.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama di Indonesia terdeteksi? Mereka dinyatakan positif Covid-19 pada 1 Maret 2020, setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
"12 kabupaten/kota masih memiliki lebih dari 1000 kasus aktif," ujar Wiku yang dikutip melalui siaran channel BNPB, Kamis (29/10).
1. Padang Sumatera Barat 3.306 kasus
2. Jakarta Timur 2.663 kasus
3. Jayapura 2.202 kasus
4. Jakarta Selatan 2.047 kasus
5. Jakarta Barat 1.951 kasus
6. Pekanbaru Riau 1.885 kasus
7. Kota Bekasi 1.731 kasus
8. Depok 1.595 kasus
9. Kabupaten Bekasi, 1.287 kasus
10. Jakarta Utara 1.277 kasus
11. Bogor 1.275 kasus
12. Jakarta Pusat 1.024 kasus
Wiku menuturkan, dari kedua belas kabupaten/kota tersebut setiap pekannya berada di peringkat berbeda-beda. Namun, ia mengingatkan pemimpin 12 kabupaten/kota bisa menindaklanjuti data tersebut, untuk menekan angka kasus aktif.
"Pekan ini Padang, kami mohon kerjasamanya," tutur Wiku.
Berdasarkan data terbaru penambahan kasus positif Covid-19 di Indonesia pada Sabtu (24/10). Tercatat ada 4.070 kasus yang terkonfirmasi positif, sehingga akumulasi kasus positif di Indonesia sebanyak 385.980 kasus.
Temuan kasus baru berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap 39.922 spesimen. Secara kumulatif, total spesimen yang sudah diperiksa sebanyak 4.293.347 spesimen.
Pemeriksaan spesimen menggunakan dua metode, real time polymerase chain reaction (RT-PCR) dan tes cepat molekuler. Untuk tes PCR hari ini dilaporkan sebanyak 31.465 orang. Sehingga kumulatif warga negara Indonesia yang dilakukan tes PCR sebanyak 2.711.239 orang
Selain itu, kasus kematian yang disebabkan virus Sars Cov-2 itu juga bertambah 128 orang. Sehingga, total kasus kematian dari kasus Covid-19 menjadi 13.205 jiwa.
Sementara kasus sembuh dari Covid-19 bertambah 4.119 pasien sehingga total 309.219 orang telah dinyatakan sehat.
Kemenkes juga melaporkan hingga hari ini masih ada 166.380 orang suspek Covid-19 dan saat ini masih menjalani isolasi.
Baca juga:
26 Kabupaten/Kota Masih Catatkan Kasus Kematian Akibat Covid-19 Lebih dari 100
Cegah Lonjakan Kasus Covid, Menhub Sidak Protokol Kesehatan di Stasiun dan Terminal
Update Covid-19 per 29 Oktober: Bertambah 3.565, Total 404.048 Kasus Positif
Cara Warga agar Liburan Panjang di Rumah Tetap Menyenangkan
VIDEO: Relawan Covid-19 Hadapi Bencana tak Kasat Mata